Suara.com - Antonio Cassano mengaku tidak percaya dengan keputusan Barcelona FC melepas Luiz Suarez. Sebagaimana diketahui, Luis Suarez meninggalkan Camp Nou di bursa transfer musim panas tahun ini.
Menurut Cassano, yang pernah memperkuat Real Madrid di tahun 2006-2008, keputusan Barcelona melepas Suarez dan membiarkannya bergabung dengan Atletico Madrid adalah langkah yang bodoh.
Suarez didepak Barcelona setelah pelatih anyar klub tersebut, Ronald Koeman, mengatakan tidak membutuhkan jasa bomber Timnas Uruguay itu.
Koeman menghubungi Suarez secara pribadi dan mengatakan jika eks pemain Liverpool itu tidak dibutuhkan. Dengan kata lain, Suarez tidak masuk dalam rencana baru Barcelona di bawah komando Koeman.
Ketika itu, Josep Maria Bartomeu yang menjabat sebagai presiden Barcelona FC, mencoba mencegah Suarez ke Atletico Madrid dengan cara mengkhianati perjanjian sebelumnya antara sang pemain dengan dirinya.
Namun Bartomeu, yang pada akhirnya mundur sebagai presiden klub, berubah pikiran setelah tim hukum Suarez mendatanginya di Camp Nou.
Suarez pun bebas melenggang ke Estadio Wanda Metropolitano di mana ia meneken kontrak berdurasi dua tahun.
"Mereka mengatakan Suarez sudah tua ketika dia meninggalkan Barcelona," kata Cassano kepada Christian Vieri di Instagram.
"Keputusan gila."
Baca Juga: Tetap Bugar di Usia 33 Tahun, Ini Dua Rahasia Lionel Messi
"Dia mencetak 350 gol dalam enam tahun. Saya tidak mengerti mengapa mereka mendepaknya [klub]. Kemudian mereka menempatkan [Antoine] Greizmann sebagai penyerang tengah," sambungnya seperti dikutip Marca.
Selain Suarez, Cassano juga mengomentari Lionel Messi. Cassano mengaku tidak meragukan kemampuan Messi, hanya saja pemain asal Argentina itu musim ini tidak setajam sebelumnya.
Tanpa Suarez di lini depan Barcelona, Messi seakan kehilangan rekan penting. Ditambah strategi Koeman yang membatasi pergerakan pemain berjuluk La Pulga itu di lini depan.
"Dia [Messi] memiliki rekor pertandingan final dan gol yang dicetak bersama Argentina," lanjut Cassano.
“Bersama Argentina dia punya 70 gol, dan Maradona 30 gol."
"Messi selalu bermain dengan penyerang yang hebat, tetapi tidak saat ini."
Berita Terkait
-
Barcelona Dipermalukan Sevilla 4-1, Hansi Flick Marah Tapi Bangga
-
Resmi! Lionel Messi Balik ke Negeri Vrindavan Setelah 14 Tahun
-
On This Day: 21 Tahun Lalu, Bek Rambut Keriting Ini Ubah Sejarah Barcelona
-
Lamine Yamal Viral! Dribel Sensasional Lewati 3 Pemain PSG, Hansi Flick: Luar Biasa
-
Anak Patrick Kluivert Bikin Kejutan, Cetak Gol Spektakuler Bawa Barca Kalahkan PSG
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
Terkini
-
180 Menit Menuju Piala Dunia 2026, Kluivert Nasihati Pemain Timnas Indonesia
-
Entengnya Mulut Alex Pastoor: Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 Itu Realistis!
-
Ranking FIFA Bakal Melonjak, Ini Hitungan Poin Jika Timnas Indonesia Kalahkan Arab Saudi
-
Ole Romeny Wanti-wanti Timnas Indonesia Soal Faktor Non-teknis Lawan Arab Saudi
-
Arab Saudi Mengancam! Patrick Kluivert Diminta Jangan Ragu Mainkan Maarten Paes dan Ole Romeny
-
Kabar Buruk FIFA dan AFC untuk Timnas Indonesia Jelang Lawan Arab Saudi
-
Bukti Dokumen Kakek Hector Hevel Lahir di Belanda, Pukulan Telak untuk FAM
-
Pengamat: Timnas Indonesia dan Arab Saudi Sedang Berbenah
-
Usai Disanksi FIFA, Sistem Data Sepak Bola Malaysia Kini Diretas dan Diancam Dihapus
-
Putra Gianluigi Buffon Debut di Serie A, Siap Tantang Warisan Ayahnya