Suara.com - Inter Milan bangkit dari ketertinggalan untuk menggebuk tuan rumah Cagliari dengan skor 3-1, pada pertandingan pekan ke-11 Liga Italia 2020/2021 yang dimainkan di Sardegna Arena, Minggu (13/12/2020) malam WIB.
Tambahan tiga poin mendongkrak Il Biscione --julukan Inter Milan-- naik ke posisi kedua klasemen sementara Liga Italia dengan koleksi 24 poin dari 11 laga, sedangkan Cagliari tertahan di posisi ke-12 dengan 12 poin.
Inter mendapatkan dua peluang bagus pada awal pertandingan melalui serangan balik, namun kiper Alessio Cragno mampu menggagalkan upaya Romelu Lukaku dan Christian Eriksen. Alessandro Bastoni juga melepaskan tembakan melambung dari jarak dekat, sebelum Cragno mampu menjinakkan tembakan Lukaku.
Meski digempur bertubi-tubi justru Cagliari yang memecah kebuntuan melalui peluang bersih pertama mereka pada menit ke-42. Sepakan awal Riccardo Sottil belum membahayakan gawang Inter, namun ia kemudian menyambar bola pantul untuk melepaskan sepakan voli kaki kiri dari sudut sempit yang tidak dapat dihentikan kiper Samir Handanovic.
Inter terus menyia-nyiakan peluang. Sepakan Ivan Perisic melambung saat ia menghadapi mulut gawang, namun Leonardo Pavoletti semestinya dapat membuat Cagliari memimpin 2-0 saat tembakannya melebar setelah menerima umpan tarik Gabriele Zappa.
Pelatih Inter, Antonio Conte melakukan sejumlah perubahan, namun situasinya tidak berubah. Cragno kembali dapat menepis sepakan Ashley Young dan sepakan Stefano Sensi melebar.
Inter baru mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-77. Dari sepakan Sensi yang terdefleksi dan menghasilkan tendangan sudut, bola kemudian ditinju Cragno sebelum mendarat ke Barella yang melepaskan sepakan voli kaki kanan. Barella tidak merayakan gol tersebut sebagai tanda penghormatan untuk bekas klubnya.
Pemain pengganti Achraf Hakimi, Danilo D'Ambrosio, membawa Inter berbalik memimpin. Ia menyundul bola tendangan sudut menembus gawang tuan rumah.
Saat Cagliari berusaha meningkatkan intensitas serangan dengan Cragno membantu dalam situasi tendangan sudut, Inter memaksimalkan serangan balik. Lukaku berlari cepat melewati sang kiper dan dengan mudah melesakkan bola ke gawang yang kosong pada menit ke-94.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Hempaskan Sheffield United, Southampton Tembus 3 Besar
Susunan Pemain:
Cagliari (4-2-3-1): Alessio Cragno, Paolo Farago (Ragnar Klavan 68'), Sebastian Walukiewicz, Andrea Carboni, Charalambos Lykogiannis, Razvan Marin, Marko Rog, Gabriele Zappa, Joao Pedro, Riccardo Sottil (Nahitan Nandez 68'), Leonardo Pavoletti (Alberto Cerri 75').
Pelatih: Eusebio Di Francesco (Italia)
Inter Milan (3-4-1-2): Samir Handanovic, Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni (Lautaro Martinez 72'), Matteo Darmian (Ashley Young 58'), Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Ivan Perisic (Achraf Hakimi 46' (Danilo D'Ambrosio 83')), Christian Eriksen (Stefano Sensi 58'), Romelu Lukaku, Alexis Sanchez.
Pelatih: Antonio Conte (Italia)
Berita Terkait
-
Atalanta Resmi Pecat Ivan Juric, Apa Alasannya?
-
Legenda Inter Milan Kirim Pesan Emosional Usai Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
-
Hajar Atalanta, Pelatih Sassuolo Minta Jay Idzes dkk Pertahankan Konsistensi
-
Bangga! Statistik Membuktikkan, Jay Idzes Tembok Kokoh di Sassuolo
-
Kata-kata Emil Audero Kecewa Cremonese Kalah dari Pisa Meski Dominan di Liga Italia
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
Terkini
-
Tak Lagi di Belanda, Rafael Struick Punya Cara Khusus Jaga Chemistry dengan Ivar Jenner
-
Dipisahkan Kluivert, 2 Andalan Shin Tae-yong Bersatu di Era Indra Sjafri
-
Bukan Cuma Timnas Indonesia, 2 Negara Bersaing 'Here We Go' Timur Kapadze
-
Paul Scholes Ragukan Arsenal, Yakin Manchester City Favorit Juara Premier League
-
Legenda Manchester United Cibir Florian Wirtz seperti Anak Kecil di Lapangan
-
Ivar Jenner: Bawa Kembali Medali Emas untuk Timnas Indonesia!
-
Berharap Bela Timnas Indonesia, Luke Xavier Keet: Pasti Ada Alasan Saya Lahir di Sini
-
Pemain Keturunan Ini Salip Cyrus Margono, Lebih Dulu Dipanggil Timnas Indonesia
-
Pemain Keturunan Liga Yunani Bicara Takdir, Setuju Bela Timnas Indonesia
-
Rekam Jejak Timur Kapadze, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia Per 12 November 2025