Suara.com - Pekan ini PSSI akan menentukan wakil Indonesia di Piala AFC 2021 melalui rapat Komite Eksekutif (Exco). Ada dua penilaian yang dilakukan oleh PSSI untuk memilih dua wakilnya.
Yang pertama tim tersebut harus lolos verifikasi klub profesional AFC. Ada tujuh tim yang sudah dinyatakan lolos yaitu Bali United, Persib Bandung, Arema FC, Persipura Jayapura, Borneo FC, Bhayangkara Solo FC, dan Persija Jakarta.
Penilaian kedua yang akan jadi pertimbangan PSSI memilih dua tim untuk Piala AFC adalah hasil dari klasemen akhir Liga 1 2019. Jika melihat hal tersebut, Bali United berpeluang besar lantaran menjadi kampiun musim tersebut.
"Yang jelas pastinya dari tujuh klub itu. Terus tentu berdasakan Liga 1 2019, karena 2020 (Liga 1) belum selesai," kata Yunus Nusi saat dihubungi oleh awak media.
Seharusnya, yang akan mewakili Indonesia di Piala AFC adalah klub yang menjadi jawara Liga 1. Khusus musim lalu, satu slot lagi diberikan kepada kampiun Piala Indonesia.
Untuk kali ini aturan itu tidak bisa dilakukan lantaran Liga 1 baru akan dimulai Februari 2021 setelah ditangguhkan sejak Maret 2020.
Sementara Piala Indonesia, PSSI memutuskan untuk tidak menggulirkannya pada musim ini lantaran pandemi COVID-19.
"Saya masih belum bisa mengatakan siapa yang menjadi wakil di Piala AFC nanti. Untuk lebih jelasnya tunggu hasil rapat Exco saja," jelas lelaki yang juga anggota Exco PSSI itu.
Sekadar informasi, jatah wakil Indonesia di Indonesia hanya sebatas Piala AFC. Indonesia tidak mendapat jatah di Liga Champions Asia 2021.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Tak Akan Lama Berlatih di Spanyol
Hal ini disebabkan peringkat kompetisi Indonesia yang terus melorot di kalangan negara Asia. Indonesia saat ini hanya menempati peringkat ke-13 Zona Timur atau 38 dari seluruh Asia.
Berita Terkait
-
Kegagalan Timnas U-23 dan Kerja Keras Shin Tae-yong yang Berakhir dengan Sia-Sia
-
Bukan Cuma Gagal Lolos, Timnas U-23 Juga Ditikung Tim Medioker ASEAN di Jalur Runner-up Terbaik
-
Persib vs Persebaya, Maung Bandung Unggul 1-0, Laga Ditangguhkan Karena Hujan Badai
-
Timnas Berantakan, Legenda MU Kasih Sumpah Serapah kepada PSSI-nya Irlandia
-
Gagal diKualifikasi AFC U-23, Gerald Vanenburg Terlalu Paksakan Standarnya di Timnas Indonesia
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Kecewa Persebaya Kalah dari Persib Bandung, Eduardo Perez Puji Penampilan Pemainnya
-
Kata-kata Pelatih Persib Bandung Duet Eliano Reijnders dan Thom Haye
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar