Suara.com - Chelsea telah menurunkan spanduk penghormatan Frank Lampard di Stamford Bridge. Hal itu dilakukan dengan tujuan untuk menghormati manajer saat ini, Thomas Tuchel.
Setelah Frank Lampard resmi dipecat dari Chelsea, Kelompok fan The Blues meminta spanduk bertuliskan 'In Frank We Trust' di stadion kebanggaan mereka, Stamford Bridge jangan dicopot.
Spanduk itu dibentangkan fans fanatik Chelsea pada Minggu (24/1/2021) kemarin, sebelum laga putaran keempat Piala FA 2020/2021 kontra Luton Town di Stamford Bridge.
Benar saja saat laga kandang pertama Chelsea di bawah asuhan Thomas Tuchel melawan Wolves pasa Kamis (28/1/2021), spanduk 'In Frank We Trust. Then. Now. Forever' masih terpampang jelas.
Namun, pihak Chelsea akhirnya tidak menuruti kemauan suporter karena mereka menurunkan spanduk Lampard di laga kandang kedua saat The Blues menang dari Burnley, Minggu (31/1/2021) lalu.
Dilansir dari laporan The Sun, dicopotnya spanduk Lampard dari Stamford Bridge bertujuan demi menghormati Thomas Tuchel yang kini menjabat sebagai manajer utama.
Sementara itu, di bawah asuhan Tuchel, gaya permainan Chelsea dinilai lebih berkembang ketimbang saat diasuh oleh Lampard. Dalam dua pertandingan pertamanya, Chelsea meraih hasil sekali imbang dan sekali menang.
Saat ini, Chelsea pun naik ke peringkat ke-7 klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 33 poin dari 21 pertandingan. Ujian berat Tuchel bersama Chelsea sendiri akan segera tiba karena mereka akan bertandang ke markas Tottenham Hotspur pada Jumat (5/2/2021) dini hari WIB.
Baca Juga: Segera Gelar Seleksi, Pelatih Timnas Putri Indonesia Ungkap Kriteria Pemain
Berita Terkait
-
Marcos Alonso Terlahir Kembali di Tangan Thomas Tuchel
-
Puas Usai Chelsea Tekuk Burnley 2-0, Tuchel: Penampilan yang Komplet
-
Tak Biasa, Ini Metode Latihan Inovatif ala Thomas Tuchel di Chelsea
-
Usai Dipecat Chelsea, Terungkap Ini Kesibukan Baru Frank Lampard
-
Thomas Tuchel: Chelsea Akan Menjadi Klub yang Ditakuti
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Prediksi Arema FC vs Borneo FC di BRI Super League 26 Oktober 2025
-
Media Vietnam Sindir PSSI Langsung Fokus Timnas Indonesia U-22 usai Senior Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Jude Bellingham Bidik Kemenangan Beruntun Real Madrid Lawan Barcelona di Bernabeu
-
Shin Tae-yong: Saya Ini Korban
-
Ditolak PSSI, Shin Tae-yong Berpeluang Latih Negara yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
-
Waspada Kebangkitan! Malut United Diuji Rekor Mengerikan Semen Padang di Ternate
-
Pelatih Semen Padang Ungkap Celah Malut United, Optimisme Curi Poin di Ternate Terbuka Lebar
-
Arema FC Optimistis Kalahkan Borneo FC di Kanjuruhan, Top Skor BRI Super League Andalan Utama
-
Borneo FC Akan Berjuang Mati-matian Pertahankan Puncak Klasemen Super League di Kanjuruhan