Suara.com - Paris Saint-Germain (PSG) dan Olympique Lyon kompak meraih poin penuh dari lawannya masing-masing kala menjalani laga pekan ke-23 Liga Prancis pada Kamis (4/1/2021) dini hari WIB.
PSG yang kedatangan tamu Nimes tak menemui kesulitan berarti untuk mengakhiri laga dengan kemenangan 3-0, kendati raihan tiga poin itu belum cukup mengangkat Les Parisien ke puncak klasemen.
Neymar dan kawan-kawan tetap berada di posisi ketiga di bawah Lille dan Lyon dengan koleksi 48 angka. Sementara Nimes semakin terperosok di jurang degradasi dengan perolehan 15 poin, demikian catatan resmi Liga Prancis seperti dimuat Antara.
Meski tanpa diperkuat Neymar, PSG tetap tampil dominan. 11 menit selepas sepakmula, Moise Kean sudah mengancam Nimes saat sundulannya mengenai mistar gawang.
Namun tak butuh lama bagi PSG untuk membuka keunggulan. Hanya tujuh menit selepas peluang Kean itu, Angel Di Maria sukses menyarangkan bola saat sepakannya tak bisa diantisipasi kiper Nimes, Baptiste Reynet.
Tuan rumah kembali mengalami nasib kurang beruntung saat sundulan Thilo Kehrer juga menemui mistar gawang pada menit ke-23. Pablo Sarabia tampil menjadi pembeda untuk menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0 berkat menuntaskan umpan Di Maria.
Pada babak kedua PSG tetap tak mengendorkan serangan dan terus mengurung pertahanan tim tamu yang kesulitan untuk mengembangkan permainan.
Kylian Mbappe lantas memastikan timnya mengamankan tiga poin saat sepakan jarak jauhnya menggetarkan jala gawang tim tamu.
Sementara pertandingan lain, Lyon mampu membawa pulang tiga poin dalam lawatannya ke markas Dijon FCO berkat kemenangan tipis 1-0. Lucas Paqueta mencetak gol semata wayang Lyon dalam pertandingan ini.
Baca Juga: Blak-blakan Soal Messi, Koeman: Saya Berharap Dia Bertahan, Tapi Saya Ragu
Atas raihan tiga poin tersebut Lyon kembali memangkas jarak poin dari pemuncak klasemen, Lille, menjadi dua poin saja. Lyon yang menempati posisi kedua mengumpulkan 49 poin atau terpaut satu angka dari PSG yang berada tepat di bawahnya.
Sementara Dijon semakin terpuruk di zona degradasi setelah hanya mengumpulkan 15 poin.
Berita Terkait
-
Gianluigi Donnarumma Ungkap Sosok Tinggi Besar yang Buatnya Tergoda Pindah dari PSG ke Man City
-
Fantastis, Tim Berbandrol Cuma Rp2,1 Triliun Jadi Raja di Ligue 1 Kalahkan PSG
-
Tiga Wonderkid Marseille Unjuk Gigi di Paruh Musim 2025/2026, De Zerbi Beri Pujian
-
Dipinggirkan Xabi Alonso, Endrick Resmi Hengkang ke Lyon dengan Status Pinjaman
-
Penyerang Real Madrid Resmi Jadi Musuh Calvin Verdonk
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Geger Fakta Baru Skandal Negreira: 100 Laga Rugikan Barcelona dan Untungkan Real Madrid?
-
Prediksi Atalanta vs Inter Milan: Duel Nerazzurri Penentu Arah Perburuan Scudetto
-
Prediksi Arsenal vs Brighton: Ujian Konsistensi The Gunners di Puncak Klasemen
-
Prediksi Liverpool vs Wolves: The Reds Diunggulkan, Misi Bangkit Tamu Kian Berat di Anfield
-
Head to Head dan Link Live Streaming Persib Bandung vs PSM Makassar Malam Ini
-
Prediksi Cremonese vs Napoli: Misi Emil Audero Rusak Pesta Akhir Tahun Partenopei
-
Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City: Ujian Berat Tuan Rumah, City Bidik Puncak Klasemen
-
Negara Ini Begitu Benci dengan Calon Pelatih Timnas Indonesia, Sampai Dibuat Gambar Telanjang
-
Prediksi AC Milan vs Verona: Misi Rossoneri Tutup Tahun di Puncak Klasemen Serie A
-
Jadi Pelatih Timnas Indonesia Usai Tahun Baru 2026, Begini Statistik Lengkap John Herdman