Suara.com - Keputusan Shahar Ginanjar yang memutuskan hengkang dari Persija Jakarta ke klub Liga 2, Dewa United banyak disayangkan sejumlah kalangan, khususnya Jakmania. Selain kualitas, pemain yang berposisi sebagai kiper itu dianggap sangat mencintai tim Macan Kemayoran.
Namun, keputusan Shahar sudah bulat. Sebagai kiper yang punya kualitas mumpuni , eks Persib Bandung itu merasa layak mendapat menit bermain yang lebih ideal pada musim 2021 ini.
Sementara di Persija, ia praktis hanya menjadi pelapis 'abadi' buat seorang Andritany Ardhiyasa.
Apapun itu, Persija tampaknya tetap begitu spesial di hati Shahar. Meninggalkan tim yang sudah dibelanya sejak 2018 tak membuat kiper berusia 30 tahun itu melupakan banyak kenangan indah bersama Macan Kemayoran.
Shahar pun menyebut kepergiannya tidak akan membuat nama Persija menjadi kecil.
"Siapapun yang datang dan pergi pemainnya, tak akan membuat nama Persija menjadi kecil, termasuk saya. Persija tetap akan jadi klub hebat. Nama di punggung tak ada artinya ketimbang lambang klub di dada," tulis Shahar di Instagram pribadinya, @Shaharginanjar12, Senin (15/3/2021).
"Tidak seorang pun siap dengan perpisahan, namun setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan. Perpisahan membawa pelajaran dan pengalaman," sambungnya bijak.
Shahar kembali menegaskan jika dirinya tidak akan pernah melupakan kenangan bersama tim Macan Kemayoran. Ia juga berharap Persija bisa sukses selalu ke depannya.
"Di sini ada tangisan, ada perjuangan, ada luka, ada tawa, bahagia dan rindu. Itu semua yang memberatkan saat harus berpisah. Perpisahan semanis apapun, seindah apapun, tetaplah perpisahan," tulis Shahar.
Baca Juga: Cabut dari Persija, Shahar Ginanjar Buat Perpisahan Mengharukan
"Semua pasti berpisah, ingin tidak ingin. Semua pasti berakhir, siap tidak siap. Sukses buat Persija, sampai berjumpa kembali dan semoga kita dipertemukan lagi."
Sejak berbaju Persija, Shahar membantu tim menjadi kampiun Liga 1 2018.
Berita Terkait
-
Ze Valente Absen Lawan Persija, Pelatih PSIM Yogyakarta Ogah Khawatir
-
Rizky Ridho Menyesal Jelang HUT ke-97 Persija Jakarta, Apa Maksudnya?
-
Pantang Kalah di SUGBK! Kemenangan Harga Mati Demi Kado HUT Persija ke-97
-
Jelang HUT ke-97, Persija Jakarta Luncurkan Buku Foto Eksklusif 'We Rise Again'
-
Jakmania Siapkan Koreografi Spektakuler di Laga Persija vs PSIM Yogyakarta di GBK
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Prediksi Susunan Pemain Lion City Sailors vs Persib Bandung Malam Ini 26 November 2025
-
Ze Valente Absen Lawan Persija, Pelatih PSIM Yogyakarta Ogah Khawatir
-
Erick Thohir Bicara Proses di Tengah Isu Kuat Giovanni van Bronckhorst Pelatih Timnas Indonesia
-
Rafael Struick Akui Tak Sejalan dengan PSSI Jelang SEA Games 2025
-
Misi Sejarah Eberechi Eze: Gelar Liga Champions Pertama Arsenal Akan Jadi Milik Kami
-
Erick Thohir Bongkar Alasan PSSI Terkesan Lambat Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Thom Haye Waspadai Lion City, Bobotoh Diminta Padati Stadion Bishan
-
Adu CV Giovanni van Bronckhorst dengan Patrick Kluivert, Siapa Lebih Bagus?
-
Bursa Pelatih Timnas Indonesia Memanas, Giovanni Van Bronckhorst Kandidat Kuat Gantikan Kluivert
-
Ambisi Bojan Hodak! Persib Bandung Tak Incar Seri, Yakin Kunci Juara Grup AFC Champions League Two