Suara.com - Asosiasi Kota (Askot) PSSI Padang menggelar seleksi calon pemain yang akan diproyeksikan untuk Tim Nasional U-16 dan U-19 yang digelar di Lapangan PSTS Tabing Kota Padang pada Senin (15/3/2021).
Komite Eksekutif Askot bidang Teknik dan Sumber Daya Manusia Askot PSSI Padang Afriyuzar, mengatakan seleksi ini digelar untuk menindaklanjuti surat dari Asprov PSSI Sumbar Nomor 21/A-SB/III/2021 tertanggal 10 Maret 2021 yang meminta data pemain terbaik.
Menurut dia, untuk menyikapi hal tersebut Askot PSSI Padang langsung menjadwalkan seleksi pemain calon Timnas U-19 dan U-16.
"Waktunya memang mepet karena surat edaran dari Asprov PSSI Sumbar baru kami terima pada Sabtu," kata dia.
Meskipun demikian, ia mengatakan akan tetap menggelar seleksi ini agar transparan dan memberikan kesempatan yang sama kepada semua pemain muda sesuai usia tersebut.
Ia berharap manajemen dan pelatih-pelatih SSB-SSB di Kota Padang dapat mengirimkan para pemain mereka dalam seleksi besok.
Menurut dia dengan keterbatasan waktu, Askot PSSI Padang harus pula mengirimkan hasilnya kepada Asprov PSSI Sumbar.
"Hasil seleksi ini akan kita kirim ke Asprov PSSI Sumbar. Ada pemain terbaik di 11 posisi,"kata dia.
Sementara Sekretaris Asprov PSSI Sumbar Hendra Dupa mengatakan pihaknya melalui surat tersebut hanya meminta data pemain terbaik kepada Askab dan Askot PSSI di Sumbar.
Baca Juga: Indra Sjafri Pastikan Tidak Ada Uji Coba Timnas Indonesia di Maret 2021
Menurut dia jika Askab dan Askot telah memiliki data maka data tersebut yang akan dikirimkan namun jika data tak ada tentu boleh melakukan seleksi.
"Tidak ada persoalan terkait Askot yang menggelar seleksi," kata dia.
Ia mengatakan jika yang diminta PSSI adalah pemain terbaik tentu jumlahnya tidak banyak. Mereka yang terkumpul rencanya akam dibentuk menjadi Timnas U-16 dan U-19
"Hari ini rencananya data pemain harus dikirimkan ke PSSI," katanya seperti dimuat Antara.
Berita Terkait
-
Sanksi FIFA dan Impian Malaysia Menuju Piala Asia 2027 yang Kini di Ujung Tanduk
-
Jairo Riedewald Hapus Bendera Indonesia di Instagram, Sinyal Gagal Dinaturalisasi Menguat
-
Emil Audero Cedera Mendadak Jelang Gabung Timnas Indonesia, Butuh Waktu Berapa Lama untuk Sembuh?
-
Timnas Indonesia dan Arab Saudi Gelar TC Perdana di Hari yang Sama, Adu Persiapan Dimulai
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Jairo Riedewald Hapus Bendera Indonesia di Instagram, Sinyal Gagal Dinaturalisasi Menguat
-
Emil Audero Cedera Mendadak Jelang Gabung Timnas Indonesia, Butuh Waktu Berapa Lama untuk Sembuh?
-
Usai Gagal ke Prancis, Terungkap Mees Hilgers Ternyata Tolak Tawaran 2 Klub Belanda
-
Imbas Sanksi FIFA, Klub LaLiga Spanyol Langsung Coret Bek Malaysia
-
Borussia Monchengladbach Dihajar Setengah Lusin Gol, Kevin Diks Cetak Rekor Kebobolan Terburuk
-
Tegas! Ruben Amorim Tak Takut Dipecat Manchester United
-
Prediksi Borneo FC vs Persija Jakarta, Macam Kemayoran Bakal Tidak Mudah Menang
-
Begini Banget Nasibnya, Nilai Kevin Diks Usai Gagal di Borussia Monchengladbach vs Eintracht
-
Timnas Indonesia dan Arab Saudi Gelar TC Perdana di Hari yang Sama, Adu Persiapan Dimulai
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti