Suara.com - Penjaga gawang Bhayangkara FC Indra Adi Nugraha menekankan kekompakan pemain menjadi modal penting dalam laga lanjutan Grup B Piala Menpora 2021 melawan Persija Jakarta, Rabu (31/3/2021).
"Tim harus selalu kompak dan saling mendukung satu sama lain. Pelatih sudah menyiapkan strategi untuk pertandingan nanti. Tinggal kita menjalankan dengan kerja keras. Semoga hasilnya positif," kata Indra Adi, dikutip Antara dari laman resmi klub, Selasa (30/3/2021).
Pemain kelahiran Trenggalek itu mengaku sudah bersiap diri jelang laga ketiga di Grup B Piala Menpora 2021 berhadapan dengan Persija Jakarta, di Stadion Kanjuruhan, Malang.
“Untuk pertandingan terakhir, secara pribadi tentunya saya menyiapkan fisik, mental,dan fokus dalam pertandingan. Selain itu juga harus kerja keras di dalam lapangan,” kata Indra Adi.
Diakuinya, laga tersebut memang menjadi penentu bagi Bhayangkara Solo FC bakal lolos ke babak berikutnya atau harus terhenti di fase grup.
Senada dengan Indra Adi, pemain depan Bhayangkara FC Wahyu Subo Seto juga menekankan pentingnya kekompakan yang harus dipegang teguh yang bisa penentu di laga penting lawan Persija nanti.
"Yang harus dilakukan tim hanya tetap kompak dan tidak ada saling menyalahkan satu sama lain bekerja keras dan terakhir berdoa kepada yang maha kuasa," sambung Subo Seto.
Pemilik nomor punggung 23 di skuad The Guardians itu juga mengaku kondisinya sudah siap untuk berlaga melawan Macan Kemayoran.
"Untuk kondisi kesehatan pribadi jelang lawan Persija, sangat bagus. Kita harus menjaga tubuh kita contoh nya pola makan kita, istirahat kita kalau ingin bisa tampil optimal," tegasnya.
Baca Juga: Patrich Wanggai Diharapkan Bisa Tampil saat PSM Lawan Borneo FC
Saat ini, tim asuhan Paul Munster berada di peringkat kedua klasemen Grup B Piala Menpora dengan koleksi empat poin.
Nilai yang sama dimiliki PSM Makassar yang berada di puncak klasemen namun unggul selisih gol, sedangkan Persija Jakarta mengintai di peringkat ketiga dengan tiga poin.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Xabi Alonso Ungkap Alasan Kekalahan Berat Real Madrid di Liga Spanyol
-
Sosok Tunku Ismail: Dalang Naturalisasi Bermasalah Malaysia, Kini Salahkan Erick Thohir?
-
Kronologis Indonesia Dibawa Malaysia saat Kena Hukuman FIFA
-
Duet Maut Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, Buriram United Jadi Mesin Pembantai di Liga Thailand
-
Pep Guardiola Sanjung Performa Jeremy Doku Saat Manchester City Hancurkan Burnley 5-1
-
Real Madrid Takluk 2-5 dari Atletico Madrid, Xabi Alonso Akui Penampilan Tim Sangat Buruk
-
Arne Slot Akui Liverpool Kesulitan Hadapi Crystal Palace Setelah Kekalahan Perdana Musim Ini
-
Ruben Amorim Ngamuk Manchester United Dikalahkan Klub Sekelas Brentford
-
5 Fakta Kekalahan Chelsea 1-3 Lawan Brighton, Klub Juara Dunia Mendadak 'Medioker'
-
Juventus Terhenti Lagi, Atalanta Tahan Imbang di Allianz Stadium