Suara.com - Pelatih fisik tim nasional putri Gaselly Jun Panam menilai kualitas fisik para pemainnya membaik tetapi belum mencapai 'level timnas', berdasarkan uji kebugaran yang dilaksanakan pada akhir pemusatan latihan di Jakarta, Rabu (31/3/2021).
"Sudah ada peningkatan, tetapi belum cukup baik untuk level timnas. Jadi tetap perlu berbenah lagi," ujar Gaselly dikutip Antara dari laman resmi PSSI di Jakarta.
Timnas putri menjalani dua tes fisik pada Rabu, yaitu uji ketahanan dan 'bleep test'. Untuk melihat daya tahan, pemain mesti berlari cepat (sprint) dan dipantau dengan pewaktu. Kecepatan lari itu diukur per detik dengan tiga kali pengulangan.
"Yang menjadi perhatian kami sejak awal ialah menyangkut daya tahan dan kekuatan pemain," tutur Gaselli.
Setelah itu, anak-anak asuh pelatih Rudy Eka Priyambada itu juga diberikan menu 'bleep test'.
'Bleep test' merupakan uji kebugaran yang lazim digunakan di dunia olahraga untuk melihat kondisi stamina seorang atlet.
Pada umumnya, tes tersebut dilakukan dengan berlari sejauh 20 meter dan kembali lagi ke titik sebelumnya setelah terdengar bunyi 'bip'.
Lari dari satu titik ke titik yang lain dilakukan secara berulang-ulang. Jeda antar bunyi 'bip' semakin lama semakin cepat dan para pemain harus menyesuaikan larinya dengan bunyi tersebut.
Menurut pelatih kepala Rudy Eka Priyambada, hasil tes-tes tersebut menjadi catatan penting untuk mengevaluasi timnya.
Baca Juga: Bhayangkara Solo FC Unggul di Babak Pertama, Persija Terancam Angkat Koper
"Tim pelatih mengharapkan para pemain yang nanti kembali ke rumah masing-masing untuk terus selalu menjaga kondisinya hingga pemusatan latihan berikutnya digelar. Latihan secara virtual nanti akan coba kami lakukan untuk memantau dan menjaga kondisi pemain," tutur Rudy.
Pemusatan latihan (TC) timnas putri Indonesia di Jakarta berlangsung pada 8-31 Maret 2021. Utamanya, TC itu menjadi persiapan menuju SEA Games 2021 yang berlangsung di Vietnam pada November-Desember.
Namun sebelum itu, timnas putri dijadwalkan berlaga di beberapa kompetisi, seperti Turnamen Jenesys di Jepang pada 1-8 Juni 2021, Piala AFF U-16, U-19 serta Piala AFF senior putri.
Berita Terkait
-
Target Pertahankan Tradisi Emas SEA Games, Timnas Voli Tuntut Ilmu ke Negeri China
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Rp288 Miliar! Harga yang Dibayar Neymar untuk Kuasai Nama Pele
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Cara Ruben Amorim Bikin Harry Maguire Muak dan Ingin Cabut dari Old Trafford
-
Liverpool Resmi Ditinggal Mohamed Salah pada Desember 2025
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet