Suara.com - Luis Suarez tengah bergembira setelah merengkuh gelar La Liga musim 2020/21 bersama Atletico Madrid, namun bomber asal Uruguay itu tidak bisa melupakan kenangan pahit di awal musim ketika ia dipaksa keluar oleh Barcelona.
Pemain berusia 34 tahun itu tidak ingin meninggalkan Camp Nou di awal musim, tetapi Blaugrana menegaskan bahwa mereka ingin dia pergi.
Suarez kemudian bergabung dengan Rojiblancos besutan Diego Simeone, di mana pemain nomor 9 itu kemudian memenangkan gelar La Liga.
"Air mata saya adalah air mata kebahagiaan," kata Suarez kepada El Partidazo tentang emosinya usai Atletico mengalahkan Real Valladolid di laga pamungkas.
"Saya tidak akan melawan Barcelona. Itu karena situasinya, saya akan selalu berterima kasih kepada mereka, karena mereka telah memberi saya segalanya dan memungkinkan saya bermain di level elit," sambungnya seperti dikutip Marca, Selasa (25/5/2021).
"Tapi presiden [Josep Maria Bartomeu] mengatakan semua yang dia bicarakan kepada pers alih-alih menelepon saya. Ketika mereka ingin Leo [Messi] tetap tinggal, mereka menelepon saya untuk meyakinkan dia."
"Mereka menelepon saya untuk berbicara dengan [Antoine] Griezmann .. Jadi mengapa mereka tidak bisa menelepon saya ketika mereka ingin saya pergi?"
"Kemudian pelatih [Ronald Koeman] datang untuk memberi tahu saya bahwa dia tidak memiliki saya dalam rencananya karena dia menginginkan jenis No. 9 yang lain. Koeman mengatakan 'mereka menyuruh saya untuk memberi tahu Anda'."
"Setelah mengacuhkan saya di tiga pertandingan Barcelona, dia kemudian berkata 'jika hal-hal tidak diselesaikan, saya akan mengandalkan Anda melawan Villarreal'."
Baca Juga: Luka Modric Perpanjang Kontrak, Tetap Berseragam Real Madrid Hingga 2022
"Saat itulah saya menyadari bahwa dia tidak berkarakter. Dia bukan seorang pelatih, semuanya keputusannya berasal dari atas."
Setelah mencetak gol kemenangan pada hari terakhir musim ini dan, sebagai hasilnya, merebut gelar untuk Atletico, Suarez terlihat berlinang air mata di lapangan saat dia melakukan panggilan video dengan keluarganya.
"Istri saya menangis bersama saya karena kami sangat menderita, kami harus memindahkan anak-anak kami," kata Suarez.
"Uang tidak memberimu kebahagiaan, dan dia tahu tentang waktu yang saya habiskan untuk menderita."
“Ketika saya harus berlatih sendiri di awal musim, saya memiliki banyak masalah dengan lutut saya. Saya harus bekerja keras sepanjang tahun dan melakukan hal-hal ekstra karena lutut saya."
"Saya kehilangan waktu bersama putra saya untuk merawat lutut saya, dan istri saya mendukung saya melalui semua masa sulit. Pada akhirnya, melihat anak-anak saya bahagia adalah sesuatu yang tidak akan pernah saya lupakan."
Berita Terkait
-
Belum Pensiun, Luis Suarez Resmi Perpanjang Kontrak bersama Inter Miami
-
Barcelona Siapkan Kontrak Panjang untuk Hansi Flick, Laporta Tegaskan Kepercayaan Penuh
-
Kontrak di Barcelona Tak Diperpanjang, Lewandowski Bakal Susul Messi ke Inter Miami
-
Audio Kesaksian Laporta Terungkap: Barcelona Akui Bayar Negreira Rp143 M
-
Skandal Negreira Memanas, Florentino Perez Berbalik Arah dan Serang Barcelona
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Media Internasional: John Herdman Penuhi Kriteria Pelatih Timnas Indonesia, Dia Bisa...
-
Belajar dari Kisah Kelam Peter Withe: Peringatan bagi John Herdman Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Siapkan Skema Transfer, AC Milan Hampir Pasti Rekrut Pemain Sassuolo di Januari 2026
-
Emil Audero Bak Tembok Kokoh, Kiper Paling Produktif Minim Kebobolan di Liga Italia
-
Janji Joey Pelupessy kepada Lommel SK Berpotensi Gagalkan Kepindahan ke Persib
-
Data Bicara, Emil Audero Kiper Terbaik Liga Italia Hingga Pekan ke-15 Serie A
-
Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Pernah Bikin Sejarah ke Piala Dunia
-
Prediksi Formasi Timnas Indonesia Bersama John Herdman, Kembali ke 3-4-3
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Kabar Duka, Pendiri PSS Sleman Sudarsono KH Meninggal Dunia