Suara.com - Drawing fase grup Liga Champions 2021/2022 telah dilaksanakan pekan lalu di mana 32 tim telah terbagi dalam delapan grup. Dari ke-32 tim tersebut, ada satu klub yang menarik perhatian, yakni Sheriff Tiraspol.
FC Sheriff Tiraspol menjadi salah satu dari 32 klub yang akan bersaing di babak penyisihan Liga Champions 2021/2022. Tim berjuluk The Wasps itu pun tergabung di grup yang cukup maut, yakni Grup D bersama Inter Milan, Real Madrid dan Shakhtar Donetsk.
Sheriff Tiraspol menjadi perhatian karena Liga Champions 2021/2022 ini menjadi pertama kali wakil Moldova tersebut ikut serta di kompetisi antarklub paling elite Eropa.
Tercatat, kesertaan Sheriff Tiraspol di kancah Eropa sebelumnya baru sebatas Liga Europa saja. Namun untuk musim ini, The Wasps berkesempatan tampil di Liga Champions.
Sheriff Tiraspol mampu menembus fase grup Liga Champions 2021/2022 usai menang atas lawan-lawannya di babak kualifikasi dan play-off.
Tiga tim yang mampu dikalahkan Sheriff Tiraspol tersebut yakni Teuta (Albania), Red Star Belgrade (Serbia) dan Dinamo Zagreb (Kroasia).
Tak hanya tampil perdana di Liga Champions, keberhasilan Sheriff Tiraspol ini juga menjadi sejarah bagi Moldova, di mana untuk pertama kalinya ada tim asal negara tersebut yang tampil di kompetisi teratas Eropa.
Meski disebut banyak orang dari Moldova, nyatanya Sheriff Tiraspol bukanlah klub asal atau lahir di negara yang terletak di Eropa Timur tersebut.
Lantas, dari manakah asal Sheriff Tiraspol? Mengapa The Wasps disebut sebagai tim dari Moldova? Berikut ulasannya.
Baca Juga: Real Madrid Siap Datangkan Mbappe Secara Gratis, Pra-kontrak pada Januari
FC Sheriff Tiraspol: Klub Muda yang Menguasai Moldova
Sesuai namanya, Sheriff Tiraspol berasal dari Tiraspol yakni ibu kota Transnistria yang merupakan negara tak berdaulat di Moldova.
Transnistria sendiri merupakan negara otonom. Layaknya sebuah negara, Transnistria memiliki pemerintahan sendiri dan bendera sendiri.
Transnistria sendiri mayorita berasal dari keturunan Rusia dan Ukraina, berbeda dengan Moldova yang mayoritas berasal dari etnis Rumania.
Dalam sejarahnya, Transnistria dan Moldova sempat berperang. Setelah runtuhnya Uni Soviet, kedua negara ini melakukan gencatan senjata.
Meski berstatus negara, Transnistria nyatanya tak diakui oleh dunia internasional dan PBB. Mereka menganggap Transnistria adalah bagian dari Moldova.
Berita Terkait
-
H-6 Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Pemain Keturunan Rp 31,29 Miliar Kasih Kabar Baik
-
Wirtz Buntu di Liverpool, Dalglish Pasang Badan tapi Carragher Hajar Habis-Habisan
-
Dituding Sindir Manchester United, Rasmus Hojlund Buru-buru Klarifikasi
-
Kevin Diks dan Status Pemain Indonesia Pertama di Liga Champions Eropa yang Nyaris Saja Terealisasi
-
Rasmus Hojlund Jelaskan Maksud Selebrasi Tunjuk Badge Liga Champions
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Jay Idzes Cs Siaga 1! 5 Pemain Irak yang Siap Jadi Mimpi Buruk Timnas Indonesia
-
Graham Arnold Umumkan 28 Pemain Irak, Siapa yang Patut Diwaspadai Indonesia?
-
Hadapi Laos, Timnas Malaysia Panggil Striker Naturalisasi Baru dari Ghana
-
Emil Audero Absen, Patrick Kluivert Tetap Tenang: Maarten Paes Baik-baik Saja
-
Purbaya Yudhi Sadewa Diam-diam Fans Mantan Klub Diego Maradona
-
Bojan Hodak Liburkan Tim Persib Setelah Taklukkan Bangkok United
-
Dipanggil Timnas Indonesia U-23, Kakang Rudianto Siap Maksimalkan Kesempatan
-
Indra Sjafri: Marselino Ferdinan Belum Dipanggil, Bukan Tidak..
-
Meski Peluang Lolos Diprediksi 7 Persen, Patrick Kluivert: Insyaallah Siap Membuat Negara Bangga
-
Detik-detik Menegangkan Absennya Emil Audero, Bermula dari Sambungan Telepon