Suara.com - Banyak yang beranggapan Cristiano Ronaldo sudah habis karena tak bisa membawa Juventus juara Liga Champions dan bahkan pada musim ketiganya yang juga terakhirnya sebelum bergabung kembali dengan Manchester United dia gagal mempersembahkan gelar scudetto kepada Juve.
Mereka pun beranggapan Manchester United akan sulit merebut trofi pertama atau bahkan gelar juara liga pertama dalam empat musim terakhir, walau sudah memiliki Ronaldo.
Namun orang acap lupa, dalam soal mencetak gol, Ronaldo tak berubah. Dia masih sesubur saat masih berusia di bawah 30 tahun. Dia juga tetap rekor.
Terakhir, dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Republik Irlandia, Kamis dini hari lalu, dia membuktikan kualitasnya tidak lapuk dimakan usia manakala menjadi penyelamat dan pahlawan kemenangan 2-1 Portugal atas Irlandia.
Seorang diri Ronaldo mencetak dua gol dalam tujuh menit sebelum peluit panjang ditiup wasit, dan setelah 44 menit Portugal diungguli 0-1 oleh Irlandia.
Dan itu bukan gol-gol biasa. Saat dia menyamakan kedudukan 1-1 pada menit ke-89, Ronaldo otomatis menjadi pesepak bola putra pertama sepanjang masa yang mencetak gol internasional terbanyak.
Itu melampaui catatan 109 gol yang dibuat pesepak bola Iran Ali Daei. Ronaldo kini membuat 111 gol untuk timnasnya.
Catatan-catatan lain sebelum ini pun telah meyakinkan dunia bahwa Ronaldo masih setajam dulu.
Dalam Euro 2020 misalnya, ketika Portugal hanya sampai babak 16 besar, Ronaldo melewati prestasi pemain-pemain muda mana pun. Bersama Patrik Schick dari Republik Ceko, dia adalah pencetak gol terbanyak Euro 2020 dengan lima gol.
Baca Juga: Cuit Kepulangan Cristiano Ronaldo ke MU, Raisa Malah Disentil Netizen Karena Ini
Bomber-bomber lebih muda seperti Harry Kane dari Inggris, Romelu Lukaku dari Belgia, Kasper Dolberg dari Denmark, Alvaro Morata atau Ferran Torres dari Spanyol, dan Ciro Immobile atau Federico Chiesa dari Italia, tak bisa melakukan apa yang dilakukan Ronaldo itu.
Pada tingkat liga, dalam usia yang sudah 36 tahun, sampai akhir musim 2020-2021, Ronaldo masih mampu masuk tiga besar pencetak gol terbanyak pada lima liga besar Eropa.
Dia mengumpulkan 29 gol dari 31 pertandingan Serie A atau terbanyak musim itu. Jumlah itu hanya kalah dari Robert Lewandowksi yang mencetak 41 gol untuk Bayern Muenchen di Bundesliga dan Lionel Messi yang menjadi top skorer La Liga musim itu dengan 30 gol.
Jumlah gol kemasan Ronaldo itu lebih banyak daripada Harry Kane yang top skorer Liga Inggris dengan 23 gol dan Kylian Mbappe yang top skorer Liga Prancis dengan 27 gol.
Tak bisa dipungkiri Ronaldo masih menjadi salah satu pesepak bola terbesar sepanjang masa. 785 gol yang dia ciptakan adalah buktinya. Dan angka ini masih akan bertambah.
Ingin Cetak Sejarah
Tag
Berita Terkait
-
Harry Kane Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Gol Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Adrian Wibowo dan Miliano Jonathans Berselisih Silang Pendapat, Ada Apa?
-
Daftar Lengkap Tim 16 Besar Coppa Italia: Ujian Berat Menanti Juventus, AC Milan, dan Napoli
-
Kondisi Erling Haaland Usai Cedera Jadi Perhatian Pep Guardiola Menjelang Laga Manchester City
-
Barcelona Minta Manchester United Turunkan Harga Marcus Rashford
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Akui Borneo FC Kuat, Pelatih Persija Punya 'Senjata' Buat Menang
-
Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
-
Patrick Kluivert Coret Marselino Ferdinan, PSSI: Tak Boleh Itu Cawe-cawe
-
Kata-kata Mauro Zijlstra yang Dipanggil Lagi ke Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Masalah Gaji, Mantan Klub Saddil Ramdani Disanksi FIFA
-
Timnas Uruguay Terbang ke Asia Tenggara Bulan Depan, Lawan Siapa?
-
Irak Wajib Waspada, Timnas Indonesia Diperkuat 11 Pemain Naturalisasi Baru Sejak Pertemuan Terakhir
-
Tak Kunjung Pulih, Nilai Pasar Striker Naturalisasi Timnas Vietnam Turun Tajam
-
Dean James Soroti Arab Saudi Diuntungkan Jadwal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Media Vietnam Soroti Pencoretan Marselino Ferdinan dari Timnas Indonesia