Suara.com - Mesin gol Persija Jakarta, Marko Simic mengklaim penampilan timnya di seri pertama kompetisi BRI Liga 1 sejatinya tidak terlalu buruk. Apalagi, skuad Persija kini banyak dihuni pemain-pemain muda.
Penyerang asal Kroasia itu mengatakan butuh waktu untuk mendapatkan top performa tim, setelah tidak adanya kompetisi hampir dua tahun karena pandemi COVID-19.
Simic merasa penampilan Persija cukup bagus. Meski baru meraih dua kemenangan dari enam pertandingan awal Liga 1 2021-2022, Persija memang belum merasakan kekalahan.
Tapi, memang harus ada pembenahan agar penampilan tim semakin baik lagi di seri kedua kompetisi. Simic yakin dengan kerja keras, puncak penampilan Persija segera didapat.
"Seri pertama untuk Persija sebenarnya tidak buruk. Kita tahu banyak tekanan karena banyak harapan dan ekspektasi," tutur Simic dalam rilis resmi Persija, Kamis (14/10/2021).
"Tidak mudah bagi kami untuk langsung menemukan performa terbaik setelah liga berhenti hampir dua tahun. Semua orang perlu memahami itu dan kami harus tetap bersama,” sambung penyerang berusia 33 tahun itu.
"Kami perlu saling percaya. Kami harus percaya apa yang kami lakukan saat ini. Kami perlu berusaha setiap hari untuk kembali ke performa terbaik kami sebagai tim dan sebagai individu," ucap Simic.
Simic sendiri mengaku senang musim ini bisa bekerja sama dengan banyak pemain muda di skuad Persija. Ia meyakini rekan-rekan belianya memiliki potensi untuk semakin berkembang, asalkan Alfriyanto Nico dan kawan-kawan tidak cepat puas dalam mengejar level permainan terbaik.
"Mereka hebat, tapi mereka masih perlu waktu dan harus terus berjuang. Sekarang yang kami perlu lakukan adalah melakukan yang terbaik untuk tetap bersama seperti yang selama ini sudah kami lakukan," tukas penyerang berjuluk Super Simic itu.
Baca Juga: Cedera Pergelangan Tangan, AC Milan Ditinggal Mike Maignan Dua Bulan Lebih
Adapun, top skor Liga 1 2019 itu sudah mengoleksi tiga gol dalam enam pertandingan BRI Liga 1 2021-2022.
Sementara itu, mengawali seri kedua BRI Liga 1 alias masuk pekan ketujuh, Persija akan melawan Arema FC di Stadion Manahan, Solo, Minggu (17/10/2021) nanti.
Berita Terkait
-
Sumatra Barat Dihantam Bencana, Operator Super League Minta Semen Padang vs Persija Tetap Digelar
-
Kenapa Rizky Ridho Gagal Raih FIFA Puskas Award 2025?
-
Rizky Ridho Batal Catatkan Sejarah, Ini Pemenang Puskas Award 2025
-
Sejarah di Depan Mata, Rizky Ridho Menangkan Puskas Award 2025 Malam Ini?
-
Buntut Ulang Tahun Persija di Stadion GBK, Komdis PSSI Denda Macan Kemayoran Ratusan Juta
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
John Herdman Makin Menguat Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Bagaimana dengan Giovanni van Bronckhorst?
-
Kumpulan Prestasi John Herdman, Sudah Lebih dari Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Siapa Matvei Safonov? The Next Lev Yashin, Kiper PSG yang Tepis 4 Penalti Pemain Flamengo
-
Apa Kabar Elkan Baggott? Sempat jadi Andalan Timnas Indonesia Kini Tenggelam
-
Elkan Baggott Menanti Kejelasan, Opsi Peminjaman Januari Menguat
-
Luis Enrique Melongo dengan Ketangguhan Matvei Safonov Halau 4 Sepakan Penalti
-
John Herdman Tolak Tawaran Jamaika Demi Kursi Pelatih Timnas Indonesia
-
PSSI: Pelatih Timnas Indonesia Harus Tinggal di Indonesia
-
Timnas Putri Indonesia Pulang Tanpa Medali, Pelatih Pasang Badan