Suara.com - Rafael Leao menyebut duel FC Porto vs Milan dalam matchday ketiga Grup B Liga Champions tak ubahnya sebuah laga final lantaran kedua tim masih mengincar kemenangan perdana.
Baik Porto maupun AC Milan saat ini belum meraih poin penuh dalam dua pertandingan sebelumnya. Pertandingan ini kursial mengingat ketatnya persaingan di Grup B.
Milan yang baru kembali tampil dalam Liga Champions setelah tujuh musim absen, tergeletak di dasar klasemen Grup B dengan nol poin, sedangkan Porto yang punya satu poin berada satu posisi di atasnya.
Dua posisi teratas untuk sementara dihuni Liverpool dengan raihan enam poin hasil dari dua kemenangan, dan Atletico Madrid di peringkat kedua.
"Besok, bakal seperti partai final, dan kami ingin meraih tiga poin untuk bisa melangkah ke babak selanjutnya," kata Leao dikuti Antara laman resmi Milan, Selasa (19/10/2021).
"Kami akan berusaha memasuki lapangan dengan determinasi dan bermain sesuai strategi sejak menit pertama. Tapi kami juga harus berhati-hati, sebab mereka juga ingin menang dan itu juga bakal berarti buat mereka," tambah dia.
Pelatih kepala Milan Stefano Pioli mengakui Porto memang lebih terbiasa bermain dalam Liga Champions dibandingkan timnya. Porto 11 musim terakhir tak pernah absen dari babak utama Liga Champions.
Selama jeda internasional, Pioli mengaku dia dan tim pelatih Milan berusaha mempelajari permainan Porto serta menyiapkan strategi yang diharapkan bisa membuahkan hasil positif.
"Kami akan menghadapi tim yang solid dan terorganisir baik. Mereka terbiasa main dalam Liga Champions dan mempunyai penyerang-penyerang berkualitas," kata dia.
Baca Juga: Jan Oblak: Duel Atletico Madrid Vs Liverpool Selalu Spektakuler
"Pertandingan akan menghadirkan tingkat kesulitan level tinggi. Kami memanfaatkan jeda internasional untuk mempelajari mereka dan menyiapkan strategi yang semoga saja membuahkan hasil."
"Dua pertandingan kami melawan Porto bakal menjadi penentu posisi kami dalam klasemen akhir grup nantinya," tutup Pioli.
Duel Porto vs Milan akan berlangsung di Estadio Do Dragao, Portugal, pada Rabu (20/10/2021) pukul 02.00 WIB.
Berita Terkait
-
Jurgen Klopp: Liverpool Sudah Belajar dari Pengalaman Pahit Lawan Atletico Madrid
-
PSG vs RB Leipzig: Pochettino Waspadai Counter-attack Lawan
-
Penyebab Redupnya Karier Ricardo Kaka di Real Madrid dan 4 Berita Bola Terkini
-
Jelang PSG vs Leipzig, Marquinhos: Pertandingan Liga Champions Selalu Sulit
-
Hindari Isolasi di Inggris, Ederson Moraes dan Gabriel Jesus Diminta Langsung ke Belgia
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Bakal Bersinar? Mees Hilgers Bakal Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Kemenangan Telak Jadi Harga Mati
-
Bek Kendal Tornado FC Eks Barcelona Apungkan Motivasi Jelang Debut di Pegadaian Championsip
-
Mauro Zijlstra Langsung Debut di Timnas Indonesia Senior: Mimpi Jadi Kenyataan
-
Clean Sheet Timnas Indonesia vs Taiwan, Jordi Amat Puji Duet dengan Rizky Ridho
-
Gol Spesial Sandy Walsh untuk Kakek Saat Bela Timnas di Kampung Halaman
-
Menang dari Taiwan, Timnas Indonesia Hanya Berjarak 2 Tangga dari Vietnam di Ranking FIFA
-
Italia Bukan Catenaccio Lagi? Gennaro Gattuso Ubah Gli Azzurri Jadi Mesin Gol
-
Kecelakaan Mengejutkan! Luis Enrique Patah Tulang Selangka, PSG Terancam Tanpa Pelatih
-
Pelatih Taiwan: Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Besar