Suara.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan berencana masuk ke dalam ruang ganti Timnas Indonesia Indonesia di final Piala AFF 2020. Demi terwujudnya hal itu, ia akan meminta izin kepada AFF.
Seperti diketahui Timnas Indonesia akan melakoni partai final Piala AFF 2020 kontra Thailand di Stadion Nasional, Singapura, Rabu (29/12/2021). Adapun Iriawan memiliki rencana menyaksikan langsung aksi skuad Merah Putih di Stadion Nasional.
Tidak hanya menyaksikan, namun juga masuk ke dalam ruang ganti. Jika yang dimaksud adalah ruang ganti pakaian pemain, tentu hal tersebut dilarang.
"Pokoknya saya berdoa dari sini, saya kalau jadi. Saya pada 31 Desember 2021 ke Singapura," kata Iriawan saat melakukan panggilan video dengan Evan Dimas dan Asnawi Mangkualam dikutip dari Twitter miliknya, Selasa (28/12/2021).
"Saya usahakan bisa turun ke tempat ganti pakaian, saya sedang izin ke AFF. Main bagus semuanya, Asnawi dan Egy Maulana Vikri luar biasa. Evan Dimas, kamu top," ia menambahkan.
Jika mantan Kapolda Metro Jaya itu tetap memaksakan diri masuk, Timnas Indonesia dianggap telah melanggar regulasi. Sebab, mengenai siapa saja yang berhak berada di ruang ganti pemain sudah diatur dalam regulasi AFF poin 32.1 dan 32.2.
Hanya orang yang punya kartu akreditasi yang diizinkan masuk ke dalam ruang ganti. Tentu akan ada pengecualian andai memang AFF memberikan izin kepada PSSI.
"Setiap pemain dan ofisial tim peserta akan mendapatkan kartu akreditasi yang diotorisasi kesekjenan AFF," tulis poin 32.1 dalam regulasi Piala AFF 2020.
"Setiap tim harus memastikan tak ada orang yang tidak sah untuk diizinkan ke ruang ganti tim, lapangan, atau semua arena akses kontrol tanpa memiliki kartu akreditasi," sambung poin 32.2.
Baca Juga: Final Piala AFF 2020, Shin Tae-yong: Indonesia Harus Masuk Lapangan dengan Mental Kuat
Tag
Berita Terkait
-
Nyesek! Kalah Tipis dari Arab Saudi, Ranking FIFA Timnas Indonesia Disunat
-
Patrick Kluivert: Miliano Jonathans Punya Masa Depan yang Cerah
-
Asa Masih Ada, Jay Idzes Tegaskan Peluang Timnas Indonesia Belum Berakhir
-
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Irak, Skuad Garuda Dibayangi Rapor Merah
-
Kadek Arel: Kami Baru Gabung Satu Minggu
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Patrick Kluivert: Miliano Jonathans Punya Masa Depan yang Cerah
-
Asa Masih Ada, Jay Idzes Tegaskan Peluang Timnas Indonesia Belum Berakhir
-
Pelatih India Peringatkan Timnas Indonesia, Irak Lebih Kuat dari Arab Saudi
-
Pengamat: Patrick Kluivert Sebaiknya Cadangkan Marc Klok dan Beckham Putra Saat Hadapi Irak
-
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Irak, Skuad Garuda Dibayangi Rapor Merah
-
Kadek Arel: Kami Baru Gabung Satu Minggu
-
Indra Sjafri Buka Suara jika Klub Luar Negeri Enggan Lepas Pemain
-
Indra Sjafri Tidak Mau 'Negatif Thinking' soal Rafael Struick
-
Mainkan Kevin De Bruyne hingga Courtois, Belgia Cuma Imbang Lawan Makedonia Utara
-
Kalah dari India, Indra Sjafri Minta Diberi Waktu untuk Berproses