Suara.com - Berikut ini deretan aksi meretas atau Hacking yang dilakukan oleh Hacker dan membuat heboh sepak bola Indonesia.
Aksi Hacking atau meretas bukanlah barang baru di era teknologi yang maju seperti ini. Aksi peretasan dilakukan dengan memanfaatkan celah dalam suatu sistem operasi.
Lambat laun, aksi Hacking ini tak hanya dilakukan sebagai aksi meretas biasa. Sebagian ada yang menggunakan aksi ini untuk melancarkan protes.
Protes yang dilancarkan pun beragam. Ada protes ke pemerintah berupa teguran dan kampanye, bahkan juga protes terhadap raihan yang dicapai idolanya.
Di sepak bola, aksi meretas ini kerap dijumpai, terutama peretasan yang dilakukan kepada akun media sosial para pesepak bola.
Sebagai contoh akun Instagram Gabriel Martinelli. Pernah dalam satu kesempatan dibajak dan diambil alih oleh orang tak dikenal.
Usai diambil alih, orang tak dikenal itu melakukan siaran langsung dengan menggunakan akun Instagram bomber muda Arsenal tersebut.
Tak hanya di sepak bola Eropa, aksi peretasan juga pernah menghebohkan sepak bola Indonesia, baik itu meretas akun Instagram pemain hingga meretas web resmi klub atau organisasi.
Berikut ini empat aksi peretasan yang sempat menghebohkan sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Tiga Klub yang Diprediksi Bakal Juara Liga 1 2022/23, Nomor Satu Persib Bandung
1. Peretasan Akun Egy Maulana Vikri
Pada September 2017 silam, akun Instagram milik Egy Maulana Vikri yang memiliki 263 ribu pengikut, tak bisa diakses oleh pemain muda Timnas Indonesia itu.
Ia tak bisa mengakses akun pribadinya itu akibat diretas orang tak dikenal. Beruntung Egy berhasil menyelamatkan akunnya tersebut hingga kini memiliki 2,3 juta pengikut.
2. Website Persija Diretas
Website resmi Persija Jakarta pun sempat diretas oleh Hacker, di mana tampilan depan laman resminya itu diubah berwarna hitam dengan foto dari karakter Joker.
Dalam tampilan itu, juga tertulis sebuah pesan berbunyi: “Why So Serious? Madness Is like gravity, all it takes is a little push. 1 Died 6 Badly Injured. Well done Jak.”
Berita Terkait
-
Diminta Ultras Garuda Mundur, Erick Thohir Bicara Amanah dan Kekurangan
-
PSSI Terbuka Pelatih Timnas Indonesia Baru Bukan Lokal
-
The Athletic Soroti Akar Masalah Sepak Bola Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
PSSI Irit Bicara Soal Timur Kapadze dan Heimir Hallgrimsson Bakal Melatih Timnas Indonesia
-
Waspada Penipuan Online Mengaku Hacker, Polisi, dan Hitmen, Siap Ancam Sebar Data Pribadi!
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Diminta Ultras Garuda Mundur, Erick Thohir Bicara Amanah dan Kekurangan
-
Kontrak Akan Berakhir, Adrian Wibowo Bakal Lanjutkan Karier di Mana?
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Nusa Laut Maluku Ini Bisa Disikat Timnas Curaao
-
PSSI Terbuka Pelatih Timnas Indonesia Baru Bukan Lokal
-
Timur Kapadze Temui PSSI, Ini Kata-kata Sumardji
-
Erling Haaland: 16 Gol dari 8 Laga, Rekor 28 Tahun Pecah, Norwegia ke Piala Dunia
-
Kasus Adam Alis Makin Serius, Polisi Malaysia Minta Bantuan Polri untuk Lakukan Penyelidikan
-
Kode Kuat Timur Kapadze dan Heimir Hallgrimsson Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Prediksi Formasi Timnas Indonesia di Tangan Timur Kapadze
-
The Athletic Soroti Akar Masalah Sepak Bola Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026