Suara.com - Pemain sayap Borneo FC, Terens Owang Puhiri mengingatkan bahwa kegagalan timnya di babak final Piala Presiden 2022 melawan Arema FC menjadi "alarm" bagi Pesut Etam untuk lebih baik di kompetisi Liga 1 2022/2023.
Artinya, kata pemain kelahiran Jayapura, Papua itu, pada kompetisi nanti pertandingan yang bakal dijalani Borneo FC dipastikan lebih sulit.
"Saya pikir kami sudah bermain bagus di beberapa pertandingan sampai ke final. Tapi jelas kami punya kekurangan dan itu yang akan kami benahi," kata Terens, melalui laman resmi klub, Kamis seperti dimuat Antara.
Menurut dia, Borneo FC punya modal penting dalam menatap kompetisi lewat perjalanan tim hingga masuk ke final meski akhirnya kandas di tangan Singo Edan.
Sebab, lanjut dia, di saat tim-tim lain latihan persiapan, Borneo FC bisa melakukannya lewat ajang pertandingan sehingga punya banyak modal dan pengalaman sebelum terjun di kompetisi.
"Banyaknya pertandingan yang sudah kami jalani sepanjang turnamen, semoga bisa membuat kami semakin kompak dan bisa mendapat performa terbaiknya saat memasuki kompetisi nanti," katanya menambahkan.
Dari turnamen pramusim itu, lanjut Terens, dirinya dan pemain lain juga mendapat pelajaran terkait kekurangan tim, dan pastinya pelatih melakukan evaluasi tentang apa yang harus dilakukan di kompetisi nanti.
Mengenai perdana Liga 1 Indonesia 2022/2023 yang mempertemukan kembali Borneo FC dengan Arema FC pada Minggu (24/7), Terens menyebut dirinya dan pemain lain sudah siap, apalagi sudah dua kali bertemu jelang laga pembuka ini.
"Kami dan Arema FC sama-sama sudah tahu kekuatan di musim ini. Tapi kami bertekad bermain lebih baik dan meraih tiga angka perdana di kandang," katanya menegaskan.
Yang jelas, Terens mengatakan para penggawa Borneo FC sudah melupakan kekalahan pada Piala Presiden dan fokus menatap Liga 1 Indonesia musim 2022/2023.
Berita Terkait
-
Head to Head Semen Padang vs PSBS Biak Lengkap dengan Statistik dan Performa Terkini
-
Beckham Tanggapi Ditundanya Laga Persib vs Borneo FC
-
Tiga Laga Ditunda, Begini Kondisi Klasemen Sementara Super League 2025
-
Alasan Pertandingan Persib Bandung vs Borneo FC Ditunda
-
Breaking News! Persib vs Borneo FC Resmi Ditunda, Thom Haye Gagal Debut
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Respons Pujian Pelatih Korsel, Kiper Timnas Indonesia U-23 Pilih Merendah
-
Fakta dan Data Jelang Persita Tangerang vs PSM Makassar di BRI Super League 2025 Pekan Ke-5
-
Ivan Toney: Liga Arab Saudi Setara dengan Liga Inggris
-
Head to Head Semen Padang vs PSBS Biak Lengkap dengan Statistik dan Performa Terkini
-
Hormat Kylian Mbappe untuk Zinedine Zidane: Dia Paling Pantas Jadi Pelatih Prancis
-
Man City Tanpa Omar Marmoush saat Jamu Manchester United di Etihad
-
Julio Cesar Sambut Positif Kehadiran Empat Pemain Baru Persib Bandung
-
Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Bikin Joey Pelupessy Pede Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Sudah Perpisahan, West Ham Resmi Boyong Kembali Lukasz Fabianski
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober