Suara.com - Suporter Arema FC ricuh di sisi tribun Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur. Hal itu dipastikan Ketua LOC Persik Kediri Abriadi Muhara.
Kekinian sebanyak 50 suporter Arema FC ditangkap.
Mereka digiring ke Mapolres Kediri hingga masrkas Brimob.
Tim Persik Kediri dipermalukan tim tamu, Arema FC setelah kalah dengan skor 0-1 dalam kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2023 di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Sabtu petang.
Satu-satunya gol itu dicetak oleh Isryad Maulana dari Arema FC.
Gol berawal dari tendangan bebas yang diterima Isryad Maulana dan sukses menjebol gawang Persik Kediri, pada menit ke-82.
"Dari pihak keamanan, ada Aremania yang menyusup dan dibawa ke Mapolres (Polres Kediri Kota) dan ada sebagian yang dibawa ke Brimob. Kalau total kurang lebih 50 orang," katanya di Kediri, Sabtu malam.
Dalam pertandingan antara Persik Kediri dengan Arema FC itu terjual sekitar 7.000 tiket dengan berbagai macam kelas.
Untuk tribun VIP dijual Rp100 ribu per tiket, tribun utama Rp75 ribu serta kelas ekonomi Rp50 ribu per tiket.
Baca Juga: 50 Suporter Arema FC Ditangkap karena Ricuh, Sebagian Dibawa ke Brimob
Untuk penjualan tiket sudah diantisipasi termasuk ada petugas dari keamanan. Namun, ia tidak mengetahui dengan persis dari mana Aremania itu mendapatkan tiket sehingga bisa masuk ke dalam Stadion Brawijaya, Kediri.
Padahal, sebelumnya sudah ada kesepakatan bahwa penjualan tiket hanya untuk suporter Persik Kediri.
Kesepakatan itu difasilitasi Pemkot Kediri yang mempertemukan manajemen Persik Kediri, Arema FC, suporter keduanya, hingga kepolisian.
"Kami konsentrasi untuk antisipasi adanya kebocoran itu sehingga di loket dijaga keamanan. Berbagai cara mereka bisa dapat tiket," kata dia.
Sementara itu, hingga kini LOC Persik Kediri terus komunikasi dengan aparat kepolisian terkait dengan beberapa pendukung Arema yang diamankan petugas.
Mereka dimungkinkan pendukung Arema FC, sebab saat diperiksa membawa atribut Arema FC.
Berita Terkait
-
Debut di Indonesia, Marcos Reina Tertantang Bawa Persik Kediri Bersaing di BRI Super League
-
Marcos Reina: Liga Indonesia Sangat Menantang Bagi Saya
-
BREAKING NEWS! Torres Resmi Jadi Pelatih Persik Kediri
-
Tinggalkan Persik Kediri, Ong Kim Swee Resmi Gabung Akademi Mokhtar Dahari
-
Persik Kediri Lelang Jersey untuk Korban Bencana Sumatera: Persib hingga Persija Kapan Nyusul?
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Kevin Diks Ceritakan Kebanggaan Sang Kakek Saat Dirinya Pilih Bela Timnas Indonesia
-
Belajar Usai Kalah Lawan Filipina, Indra Sjafri Ngeri dengan Myanmar
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Malam Ini
-
Persib Garang di ACL Two, Thom Haye Tegaskan Pangeran Biru Siap Lawan MU
-
Dibocorkan Exco PSSI, Timnas Indonesia Lawan Negara Kelahiran Eliano Reijnders di FIFA Series 2026?
-
Kondisi Terkini Skuad Timnas Indonesia U-22 Jelang Partai Hidup Mati Kontra Myanmar
-
Kronologis Ribut Asnawi Mangkualam vs Arya Sinulingga soal Kapten Timnas Indonesia
-
Belajar Kalah dari Filipina, Indra Sjafri Diprediksi Pasang Taktik Mematikan Lawan Myanmar
-
STY Sakit Hati Timnas Indonesia Jadi Hancur
-
Lolos ke 16 Besar, Persib Bandung akan Datangkan Pemain Baru