Suara.com - Gelaran J League atau J1 League sudah bergulir sejak 1993. Hingga edisi ke-29 alias musim ini tentunya banyak rekor yang tercipta di kompetisi kasta teratas Liga Jepang itu.
Dari semua rekor yang ada, terdapat beberapa yang bakal sulit terpecahkan dalam waktu dekat ini. Jika bisa, tentu akan menjadi sejarah tersendiri bagi J League.
Beberapa rekor tersebut seperti perolehan gol terbanyak, gol tercepat, gol terbanyak dalam satu pertandingan dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah lima rekor yang mungkin sulit dipecahkan di J League dalam waktu dekat ini;
1. Gol Terbanyak Sepanjang Sejarah
Yoshito Okubo adalah pemilik catatan gol terbanyak sepanjang sejarah di J1 League.
Okubo tercatat mencetak 191 gol dalam 477 laga di kasta teratas Liga Jepang.
Ia mengawali karier di Cerezo Osaka pada 2001 usai direkrut dari SMA Kunimi. Okubo kemudian bermain untuk banyak tim J1 League lainnya seperti Vissel kobe, Kawasaki Frontale, FC Tokyo, hingga Jubilo Iwata.
Ia juga sempat bermain di Eropa bersama Real Mallorca di Liga Spanyol dan VfL Wolfsburg di Liga Jerman. Catatan gol Okubo berjarak 30 gol di atas pesaing terdekatnya, Hisato Sato yang kini sudah pensiun dan Shinzo Koroki yang musim ini sudah 36 tahun dan bermain untuk Hokkaido Consadole Sapporo.
Saat ini, hanya tiga pemain aktif di J1 League yang sudah memiliki catatan gol di atas 100, tetapi semuanya masih berjarak sangat jauh dari catatan gol Okubo. Artinya, sepertinya masih lama sampai kita bisa melihat rekor gol Okubo ini dipatahkan oleh pemain lain.
2. Gol Terbanyak dalam Satu Musim
Baca Juga: Tanpa Pratama Arhan, Laga Tokyo Verdy vs Montedio Terhenti Gara-gara Petir
Masashi Nakayama merupakan pemain dengan catatan gol terbanyak dalam satu musim. Ia menjadi top skor J1 League pada 1998 dengan 36 gol untuk Jubilo Iwata.
Catatan ini sepertinya akan sulit dipecahkan dalam waktu dekat. Setelah Nakayama, hanya ada satu pemain yang pernah mencetak lebih dari 30 gol dalam semusim, yaitu pemain asal Brasil, Araujo, saat mencetak 33 gol untuk Gamba Osaka pada 2005.
Sisanya, tak ada pemain lain yang bisa mendekati catatan milik Nakayama ini. Jumlah gol Nakayama ini juga membantu Jubilo Iwata mencatat rekor jadi tim yang paling banyak mencetak gol dalam semusim.
Pada musim 1998, Jubilo Iwata mencetak 107 gol dalam semusim. Sejak saat itu sampai sekarang, tak pernah ada lagi tim J1 League yang mampu mencetak lebih dari 100 gol dalam semusim.
3. Pemain dan Pencetak Gol Termuda
Takayuki Morimoto merupakan pemain yang tercatat sebagai pemain sekaligus pencetak gol termuda di kasta teratas J League. Morimoto melakukan debut profesionalnya untuk Tokyo Verdy saat melawan Jubilo Iwata pada 13 Maret 2004.
Saat itu, ia masih berusia 15 tahun 10 bulan dan 6 hari! Ini merupakan rekor pemain termuda sepanjang sejarah J1 League. Tak hanya itu, Morimoto kemudian mencetak gol untuk Tokyo Verdy saat melawan JEF United Ichihara pada 5 Mei 2004, saat berusia 15 tahun 11 bulan 28 hari.
Gol ini masih menjadi gol yang dicetak oleh pemain termuda di J1 League hingga saat ini. Takefusa Kubo sebenarnya sempat berpeluang untuk mematahkan rekor ini. Bahkan Kubo menjalani debut dan mencetak gol pertamanya di J League dalam usia lebih muda daripada Takayuki Morimoto.
Akan tetapi, Takefusa Kubo melakukan hal tersebut untuk tim FC Tokyo U-23 saat berlaga di J3 League alias kasta ketiga Liga Jepang.
4. Gol dan Hat-trick Tercepat
Soal catatan gol tercepat, sampai saat ini tak ada yang bisa mengalahkan catatan Hisato Sato. Pada 22 April 2006, Hisato Sato mampu mencetak gol untuk Sanfrecce Hiroshima ke gawang Cerezo Osaka hanya dalam waktu 8 detik saja!
Catatan ini masih menjadi catatan gol tercepat dalam sejarah J1 League hingga saat ini. Soal hattrick, catatan tercepat masih menjadi milik Yasuo Manaka.
Manaka mampu mencetak tiga gol alias hattrick hanya dalam waktu tiga menit. Gol-gol tersebut ia ciptakan untuk Cerezo Osaka saat melawan Kashiwa Reysol pada 14 Juli 2001.
5. Gol Terbanyak dalam Satu Pertandingan
Hal ini terjadi dalam laga Cerezo Osaka melawan Kashiwa Reysol pada 8 Agustus 1998. Bermain di kandang sendiri, Cerezo Osaka mampu mencetak lima gol melalui hattrick Hiroaki Morishima dan gol dari Ha Seok-ju serta Akinori Nishizawa.
Meski sudah mencetak lima gol, Cerezo Osaka gagal menang, sebab tim tamu Kashiwa Reysol mampu mencetak tujuh gol! Nozomu Kato mencetak hat-trick, ditambah masing-masing dua gol dari Bentinho dan legenda timnas Bulgaria, Hristo Stoichkov, membuat Kashiwa Reysol berhasil memenangi laga.
Total 12 gol dalam satu laga tersebut masih menjadi laga dengan jumlah gol terbanyak dalam satu pertandingan J1 League hingga saat ini.
Berita Terkait
-
Pratama Arhan Diledek Media Vietnam karena Jadi 'Cadangan Mati' di Tokyo Verdy
-
3 Alasan Pratama Arhan Perlu Meninggalkan Tokyo Verdy demi Selamatkan Karier
-
Albirex Niigata dan Yokohama FC Resmi Promosi ke J1 League Musim Depan
-
Sejarah Sanfrecce Hiroshima, Klub Penguasa Kompetisi Piala di Negeri Sakura Musim Ini
-
J League Tetapkan Pekan Berkabung untuk Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China
-
Rapor Pemain Indonesia di Liga Thailand 2025, Siapa yang Paling Bersinar Musim Ini?
-
Beda Gaji Bak Langit dan Bumi, Emil Audero Lebih Jago Dibanding Kiper Juventus
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Stadion San Siro Akan Rata dengan Tanah, AC Milan-Inter Banjir Cuan
-
Conte Murka! Kartu Merah Di Lorenzo Hancurkan Rencana, Kevin De Bruyne Jadi Korban
-
Tiga Kontroversi Wasit Sivakorn Pu-udom Bikin Suporter Timnas Indonesia Cemas Hadapi Irak