Suara.com - Pelatih Bhayangkara FC, Widodo C Putro menyoroti masalah finishing alias penyelesaian akhir timnya ketika takluk 2-3 dari Persik Kediri di kandang sendiri pada laga pekan ke-19 BRI Liga 1 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (19/1/2023).
Meski mampu mencetak dua gol pada pertandingan ini, Widodo menilai seharusnya Bhayangkara FC dapat memaksimalkan semua peluang yang didapatkan agar dapat mengamankan kemenangan.
Widodo lebih lanjut menjelaskan, pada pertandingan ini sebenarnya Bhayangkara FC lebih unggul dalam penguasaan bola, namun hal itu tidak cukup untuk melahirkan kemenangan.
"Selamat untuk Persik yang memenangkan pertandingan sore ini, mungkin tadi kita menguasai bola, tapi penguasaan bola saja tidak cukup. Ada beberapa peluang yang seharusnya dikonversikan menjadi gol," ujar Widodo seperti dimuat Antara.
"Itu yang membuat kami kehilangan peluang lagi di berikutnya dan terlalu cepat golnya, tujuh menit tadi mereka sudah bikin gol, itu akibat kesalahan dari pemain kita," sambung dia.
"12 menit terus mereka bisa mencetak gol kembali, ini yang mungkin membuat kami terus mengejar ketertinggalan dan kami bisa menyamakan, akan tetapi di akhir satu peluang mereka bisa berbuah menjadi gol," pungkasnya.
Pada pertandingan ini, Bhayangkara FC sempat tertinggal lebih dulu akibat gol dari Rohit Chand dan Renan Alves, namun The Guardians mampu menyamakan kedudukan melalui Titan Agung serta Sani Rizki dan menutup babak pertama dengan skor 2-2.
Di babak kedua, meski sempat dominan dalam penguasaan bola, Bhayangkara FC harus kebobolan pada menit ke-80 setelah Riyatno Abiyoso mencetak gol dan membuat pertandingan berakhir dengan skor 2-3 untuk kemenangan Persik Kediri.
Selanjutnya Bhayangkara FC dijadwalkan akan melakoni partai tandang kontra Persebaya Surabaya pada pekan ke-20 Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (23/1) mendatang.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Samsul Arif Cetak Gol Tunggal Persis, Persija Tumbang di Maguwoharjo
Berita Terkait
-
Hasil Super League: Bhayangkara FC Jinakkan Bali United 2-1, Damjanovic Jadi Pembeda di Lampung
-
Perang Papan Tengah BRI Super League Bali United vs Bhayangkara, Siapa Raih Poin Penuh?
-
Tabrak Tiang hingga Hilang Kesadaran, Ryuji Utomo Bagikan Kondisi Terkini
-
Persita Tangerang Optimalkan Pemulihan Fisik Pemain, Strategi Krusial Hadapi Bhayangkara FC
-
Bhayangkara FC Sedang On Fire, Persita Tangerang Fokus Pemulihan Kondisi Fisik
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
Terkini
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras di Piala Dunia U-17 2025: Penentuan 32 Besar
-
Junior Calvin Verdonk, Penerus Eliano Reijnders: Jadi Mesin Gol di NEC Nijmegen
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
PSSI Tambah Sanksi untuk Lucho Guaycochea, Persib Bakal Lakukan Apa?
-
Dapat Sambutan Hangat, Eliano Reijnders Kembali ke PEC Zwolle
-
Vinicius Junior Mendadak Jadi Kalem Bikin Legenda Spanyol Kasih Pujian
-
Heboh! Komentator Terkenal Dicekik Usai Arsenal Ditahan Imbang Sunderland
-
Eks Pemain Arsenal, Josh Robinson Pamerkan Bendera Malaysia di Bio Instagram
-
Dua Kali Kalah Telak, Apa Bisa Timnas Indonesia Lolos ke-32 Besar Piala Dunia U-17 2025?
-
Dean James Ungkap Rahasia di Balik Gol Solo Run Spektakuler Lawan Feyenoord