Suara.com - Jalan berliku dilewati PSM Makassar di BRI Liga 1 Indonesia hingga mereka menjadi juara Liga 1 Indonesia. Uniknya, PSM Makassar memang menjadi salah satu kontestan di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia yang tidak memiliki stadion sebagai kandangnya.
Pada musim ini, keberhasilan PSM Makassar untuk meraih gelar juara Liga 1 2022-2023 tak terlepas dari kontribusi para pemain lokalnya yang sangat apik.
Pada musim ini, para pemain lokal PSM juga bukanlah nama-nama yang mewah dengan bertabur pemain bintang.
Akan tetapi, kerja keras dan semangat juang menjadi pembeda.
Sebut saja sosok Ramadhan Sananta. Striker berusia 20 tahun ini berstatus sebagai pencetak gol terbanyak skuad Juku Eja dengan 11 gol musim ini.
Selain itu, ada pula Yakob Sayuri yang punya catatan impresif. Yakob sudah menyumbang enam gol dan tujuh assist untuk tim asuhan Bernardo Tavares.
Di balik itu, PSM Makassar sudah kehilangan markasnya, Stadion Mattoanging, yang telah dirobohkan untuk proses renovasi.
Itulah sebabnya, sampai saat ini, skuad Juku Eja tak memiliki markas yang tetap meski berhasil meraih gelar juara Liga 1 2022-2023.
Karena tidak memiliki stadion kandang di kompetisi Liga 1 2022-2023, PSM Makassar harus terusir ke luar kota. Mereka memilih untuk berkandang di Parepare.
Baca Juga: Persib Bandung Berakhir Buruk, Luis Milla Akui Pemainnya Tak Bermain Bagus
Venue yang digunakan ialah Stadion Gelora B.J. Habibie. Selama kompetisi musim ini digelar, stadion inilah yang menampung skuad Juku Eja.
Mereka juga menjadi saksi bisu perjuangan PSM Makassar yang selalu impresif saat menghadapi laga kandang.
Peran Wiljan Pluim
Wiljan Pluim, legenda asal Belanda yang berhasil mengantarkan PSM Makassar menjuarai BRI Liga 1 2022-2023.
Sebagaimana diketahui, kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1, telah menemukan pemenangnya untuk musim ini, yakni PSM Makassar.
Wiljan Pluim lahir dengan nama lengkap Willem Jan Pluim pada 4 Januari 1989 atau 34 tahun silam. Ia sendiri lahir di Zwolle, Belanda.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Tanda-tanda Keanehan Mauro Zijlstra di Sini, Kok Bisa Jadi Andalan Timnas Indonesia Padahal...
-
2 Kabar Buruk dari AFC Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Upaya Jegal Timnas Indonesia?
-
Termasuk Mauro Zijlstra, Satu Lagi Pemain Lokal Jadi Poacher Timnas Indonesia Gantikan Ole Romeny
-
Minta Gaji Terlalu Tinggi, Petinggi PSG Ungkap Alasan Jual Gianluigi Donnarumma
-
Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
-
Belum Pensiun, Juan Mata Lanjutkan Petualangan Gabung Melbourne Victory
-
Mees Hilgers Dibekukan FC Twente, Timnas Indonesia Tanggung Kerugian
-
Bikin 9 Penyelamatan, Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Masuk Best XI Serie A Italia
-
Buriram United Pecundangi JDT, Arif Aiman Tak Berkutik Lawan Shayne Pattynama
-
Kata-kata Kevin Diks di Tengah Krisis Kemenangan Borussia Monchengladbach