Suara.com - Setelah perjalanan di Piala Asia 2023 Qatar berakhir, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) masih dihadapkan pada satu tugas berat yang harus diemban.
Tugas tersebut melibatkan kurangnya ketajaman di lini depan tim. Ya, sektor depan dinilai jadi titik lemah utama Timnas Indonesia setelah melihat performa di Piala Asia 2023.
Untuk turnamen di Qatar ini, Shin Tae-yong sebenarnya telah membawa lima penyerang untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Kelima penyerang tersebut meliputi Ramadhan Sananta, Hokky Caraka, Dimas Drajad, Dendy Sulistyawan, hingga Rafael Struick.
Meskipun membawa lima penyerang, upaya tersebut tidak membuahkan hasil yang diharapkan pada Piala Asia 2023.
BACA JUGA: Moncer di Piala Asia 2023, Manchester United Makin Bernafsu Boyong Takefusa Kubo
Tercatat tak ada satu pun attacker Timnas Indonesia di lini depan yang mampu mencatatkan nama di papan skor pada Piala Asia kali ini.
Rafael Struick praktis jadi satu-satunya penyerang yang diandalkan Shin Tae-yong, sementara Hokky Caraka dan Dimas Drajad hanya tampil sebagai cameo.
Yang miris, Dendy Sulistyawan dan Ramadhan Sananta bahkan tak mendapat menit bermain sama sekali di Piala Asia 2023.
Pelatih Shin Tae-yong dihadapkan pada tantangan untuk memperbaiki masalah ini untuk agenda-agenda ke depan, terutama Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia 2026 untuk tim senior dan Piala Asia U-23 2024 untuk Timnas Indonesia U-23.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menginginkan penyelesaian cepat. STY didesak untuk bisa memoles penyerang bagus untuk tim Garuda.
BACA JUGA: 5 Fakta Menarik Jelang Duel Wolves vs Manchester United: Setan Merah Wajib Waspada
"Melihat dari Piala Asia sebelumnya, kita mengalami kekurangan penyerang tajam," kata Erick Thohir dikutip dari laman PSSI, Kamis (1/2/2024).
"Contohnya, lihatlah bagaimana Australia tampil (di babak 16 besar Piala Asia 2023 saat Timnas Indonesia kalah telak 0-4). Mereka tidak selalu menyerang, tetapi sangat efektif dalam mencetak gol."
"Kami memerlukan pendekatan serupa. Tugas Shin Tae-yong adalah segera memperbaiki sektor depan ini agar kita dapat mencapai target yang ditetapkan," ucap Ketum PSSI.
Berita Terkait
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
Bojan Hodak Sebut Pemain Serba Bisa Timnas Indonesia Adalah Rekrutan Terbaik Persib
-
Zambia Remehkan Timnas Indonesia U-17? Nyore Pakai Sandal Jepit Sebelum Kick Off
-
Anak Legenda Inter Milan Perkuat Honduras, Kirim Psywar untuk Timnas Indonesia
-
Media Vietnam Prediksi Timnas Indonesia U-17 Bisa Bungkam Zambia Bermodalkan 2 Keunggulan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur