Suara.com - Posisi PSS Sleman di klasemen akhir BRI Liga 1 2023/24 memang terbilang tak memuaskan. Ada di posisi bawah menjadi perhatian besar manajemen PSS Sleman dalam melakukan persiapan tim menatap kompetisi musim 2024/25 mendatang.
Skuat Super Elang Jawa memang tak bisa tersenyum dengan hasil musim lalu. Ini karena Kim Jeffrey Kurniawan dkk finis di peringkat ke-13 dengan nilai 39.
Dari 34 laga dalam satu musim, PSS mencatat 9 kali menang, 12 kali imbang dan 13 kali kalah. Untuk catatan gol, PSS mencetak gol sebanyak 49 kali dan 53 kali kebobolan.
Tidak heran jika menatap musim 2024/25, PSS mengusung target tinggi. Dan untuk dapat memenuhi targetnya musim depan, PSS akan menaikkan nilai belanja pemain dan pelatih dua kali lipat.
Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa, menyatakan keputusan tersebut didasarkan pada prestasi Super Elang Jawa di musim lalu.
Dengan menaikkan nilai belanja dua kali lipat, dia menyatakan akan sangat realistis dengan target enam besar yang diusung manajemen PSS.
“Secara matematika akan sangat realistis jika kita menargetkan enam besar dengan nilai belanja dua kali lipat. Tapi kembali, pemain seperti apa yang harus kita datangkan dengan nilai segitu,” kata Gusti Randa seperti dikutip dari LIga Indonesia Baru.
Adanya regulasi pemain asing 6+2 disebutnya juga membuat sangat terbuka lebar untuk mencari pemain asing. “Namun hal tersebut juga membutuhkan perhatian khusus karena semakin banyak tawaran masuk pemain ke manajemen PSS,” dia menambahkan.
Kesempatan merekrut pemain asing dengan memaksimalkan kuota bagi Gusti Randa adalah berkah bagi setiap tim Liga 1 termasuk PSS. Melalui sudut pandang yang lain, dia menyatakan regulasi tersebut harus disikapi dengan bijak.
“Selama tiga pekan, manajemen PSS sudah melakukan evaluasi menyeluruh termasuk para pemain asing. Kami akan merombak total komposisi pemain asing dengan kualitas yang jauh lebih baik lagi,” dia menegaskan.
Berkaitan dengan pemain asing baru di skuat PSS untuk kompetisi mendatang, Gusti menyebutkan mereka telah mengisi di setiap lini yang ada.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Graham Arnold Soroti Ketidakadilan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Sindir Keuntungan Arab Saudi
-
Jelang Lawan PSBS Biak, Dokter Tim Ungkap Kondisi Pemain PersibBandungpersib
-
Donald Trump Ancam Pindahkan Venue Piala Dunia 2026, Ini Penyebabnya
-
Mengenal Sepak Bola Cape Verde: Dari Pulau Kecil ke Piala Dunia 2026
-
Negeri Orang Jawa di Seberang Lautan Masih Punya Asa ke Piala Dunia 2026
-
Curacao Bakal Susul Cape Verde, Senior Patrick Kluivert Merendah
-
Eks Mertua Pemain Timnas Indonesia Akhirnya Bongkar Borok Patrick Kluivert di Hadapan Publik
-
Pujian Setinggi Langit Manuel Locatelli kepada Gattuso: Dia Pria Sejati, Bicara Blak-blakan
-
Media Eropa Heran: Jarang Ada Pemain LOSC Lille Diidolakan seperti Calvin Verdonk
-
Nova Arianto Fokus Bangun Mental Kuat Timnas Indonesia U-17 Hadapi Brasil di Piala Dunia 2025