Suara.com - Dua penggawa Timnas Indonesia, Calvin Verdonk dan Eliano Reijnders menyampaikan pandangannya perihal keputusan PSSI menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala menggantikan Shin Tae-yong.
Kepada Voetbal International, Verdonk dan Reijnders mengaku menantikan kesempatan bekerjasama dengan Patrick Kluivert dan dua asistennya yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat.
Khusus Reijnders, pemain PEC Zwolle ini bukanlah pilihan utama Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong. Dia tercatat baru tampil sekali dengan durasi 45 menit ketika Garuda ditahan Bahrain 2-2 pada Oktober lalu.
Bersama Patrick Kluivert, Eliano Reijnders di atas kertas memiliki peluang lagi untuk mengubah peruntungannya di Timnas Indonesia.
"Calvin Verdonk dan Eliano Reijnders menantikan penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih nasional Indonesia," tulis Voetbal International dikutip pada Kamis (16/1/2025).
"Para pemain Timnas Indonesia ini berharap dapat bekerja sama dengan Kluivert dan asistennya Alex Pastoor dan Denny Landzaat pada Maret."
Lebih jauh, Eliano dan Verdonk sama-sama menjelaskan perihal kegilaan sepak bola di Indonesia, yang belakangan baru dirasakan Patrick Kluivert.
Eliano menjelaskan bahwa kegilaan sepak bola di Indonesia bisa terlihat dari banyakya orang yang memberikan dirinya dan bahkan putranya hadiah di hotel.
"Saya tidak bisa jalan-jalan di sana," kata Reijnders.
Baca Juga: Patrick Kluivert: Pemain Lokal Harus Membuktikan Kualitasnya
"Banyak orang yang ingin berfoto dengan saya. Saya juga sering mendapat hadiah dari orang-orang. Ya, hadiah, haha. Mereka sangat menggemari anak saya di sana, jadi dia mendapat banyak dinosaurus dari orang-orang."
"Indonesia benar-benar negara yang hebat. Orang-orangnya sangat baik dan semuanya terorganisasi dengan baik untuk kami. Dan ya, Indonesia benar-benar negara yang gila sepak bola."
Calvin Verdonk di sisi lain setuju dengan pernyataan Eliano. Dia pernah merasakan "terjebak" oleh fans yang meminta tanda tangan hingga foto sehingga perjalanannya ke pusat perbelanjaan tersendat cukup lama.
"Di Belanda, saya bisa pergi berbelanja dan berjalan-jalan di kota. Tentu saja, saya terkadang dikenali, tetapi di Indonesia, saya seperti bintang pop," kata Verdonk.
"Saya selalu didekati orang untuk berfoto, meminta tanda tangan, atau sekadar mengobrol."
"Saya pernah berjalan kaki dari hotel ke pusat perbelanjaan. Biasanya hanya beberapa menit berjalan kaki, tetapi saya butuh waktu empat puluh menit," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Taktik Brilian Unai Emery Hancurkan Man City 1-0, Pembuktian Kebangkitan Aston Villa
-
Selamat Datang Elkan Baggott! Mungkinkah Dipanggil Indra Sjafri ke SEA Games 2025?
-
Reaksi Mengejutkan Pep Guardiola Setelah Manchester City Tumbang Pertama Kali Sejak Agustus
-
Tantrum Saat Diganti, Vinicius Jr Kena Damprat Legenda Real Madrid
-
Pelatih Persis Solo Tanggapi Rencana Rotasi Pemain di Tim PersibBandung
-
Pep Guardiola Akui Keunggulan Arsenal: Kalau Mereka Juara, Saya Ucapkan Selamat!
-
Faktor X Jadi Fokus Utama Skuat Indonesia Jelang Piala Dunia U-17 2025
-
Rumor Panas! Son Heung-min Bisa Gabung ke AC Milan Lewat 'Klausul Beckham'
-
Kata-kata Jeje Jelekkan Eliano Reijnders Bikin Netizen Ngamuk
-
Frenkie de Jong Sebut Bintang Real Madrid Keterlaluan Usai Serang Lamine Yamal