Suara.com - Penampilan tak biasa ditunjukkan oleh para penggawa Timnas Bahrain yang memakai kostum bak ‘garong’ jelang menghadapi Jepang dan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Penampilan ini ditunjukkan para penggawa Timnas Bahrain saat menjalani pemusatan latihan di Jepang jelang bertarung di Matchday ke-7 dan ke-8 grup C.
Dilansir dari laman GDN, tim berjuluk Warriors of Dilmun ini menjalani pemusatan latihan di negeri Sakura sejak 15 Maret lalu, usai menjalani pemusatan latihan di negaranya sendiri.
Tak tanggung-tanggung, latihan tersebut di gelar di luar ruangan pada malam hari, tepatnya di lapangan luar Saitama Stadium 2002.
Mengingat suhu di Jepang saat ini mencapai 8 derajat celcius, tak mengherankan jika para pemain Bahrain menggunakan kostum bak ‘garong’.
Dalam berlatih, para pemain Bahrain menggunakan topeng hitam atau balaclava, dan menggunakan jaket latihan, celana panjang, serta sarung tangan untuk menjaga kehangatan.
Latihan yang tergolong ekstrem ini dilakukan para pemain Bahrain untuk beradaptasi dengan cuaca di Jepang saat ini sebelum menghadapi tuan rumah.
“Ini waktu yang berbeda, enam jam antara Bahrain dan Tokyo. Cuacanya juga sangat dingin,” kata pelatih Bahrain, Dragan Talajic, usai melakoni sesi latihan pada malam hari di Tokyo.
Sebagai informasi tambahan, Bahrain sendiri membawa total 26 pemain untuk menghadapi Jepang dan Timnas Indonesia pada lanjutan grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Baca Juga: Detik-detik Jay Idzes Bikin Romelu Lukaku Tak Berkutik, Venezia Tahan Napoli Tanpa Kebobolan
Dragan Talajic menyebut bahwa persiapan timnya sudah amat matang. Pasalnya, persiapan ini sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari.
“Semuanya sangat baik. Kami memiliki semua yang kami butuhkan. Kita hanya perlu mempersiapkan dengan cara yang bagus dan memainkan permainan yang bagus,” ucapnya, dikutip dari GDN.
Bahkan persiapan yang matang itu membuat pelatih asal Serbia tersebut percaya diri bisa meraih kemenangan saat melawan Jepang dan juga Timnas Indonesia.
“Kami datang ke sini untuk memenangkan permainan, untuk menunjukkan sepak bola yang bagus, bermain, merasa bahagia, dan membuat kerajaan kami bangga dengan kami,” pungkasnya.
Sekadar informasi tambahan, Bahrain sendiri masih berpeluang merebut tiket otomatis ke Piala Dunia 2026.
Saat ini, Warriors of Dalimun hanya berjarak satu poin saja dari peringkat kedua, Australia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Piala AFF 2026 Digelar Saat Liga Eropa Libur, Timnas Indonesia Bisa Turunkan Skuad Penuh!
-
Puskas Award 2025: Saat Rizky Ridho Ukir Sejarah, Jay Idzes Jadi Saksi Gol Spektakuler Lawan
-
Dituduh Pura-pura Cedera, Mees Hilgers: Banyak Orang Menyebarkan Kebohongan
-
Timur Kapadzse Puji Suporter Timnas Indonesia, Tapi Ungkap PSSI Belum Bergerak
-
Striker Naturalisasi Baru Timnas Malaysia 'Menghilang', Diduga Alami Masalah Jantung Serius
-
Breaking News! Indra Sjafri Coret Luke Xavier Keet dari Timnas Indonesia U-22
-
Eks Asisten Patrick Kluivert Baru Buka Suara Usai Posisinya Bakal Digantikan Nova Arianto
-
Ultras Garuda Geruduk Kantor PSSI, Erick Thohir Disuruh Out!
-
Sejajar Declan Rice hingga Lamine Yamal, Pemain Timnas Indonesia Heboh Beri Dukungan ke Rizky Ridho
-
Bos Persija Kasih Respons Berkelas Rizky Ridho Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025