Suara.com - Dugaan skandal drawing Liga 4 tengah jadi sorotan publik. Ketua umum PSSI Erick Thohir bahkan meminta drawing Liga 4 kembali diulang.
Tak hanya publik sepak bola nasional, undian Liga 4 yang kontroversial itu juga menjadi sorotan media asing.
Salah satu media Vietnam Soha seperti dilansir Suara.com, Sabtu (12/4) mengulas dugaan skandal drawing Liga 4 tersebut.
"Sepak bola Indonesia tiba-tiba terlibat skandal akibat aksi curang," tulis media Vietnam tersebut.
Menurut media Vietnam tersebut, drawing yang dilakukan oleh Dessy Afrianto, Deputi Bidang Sepak bola PSSI dianggap sangat kontroversial.
"Video yang viral di drawing undian itu menimbulkan kecurigaan, karena cara pengundian dibuka secara diam-diam di bawah meja, sehingga tidak seorang pun dapat melihat prosesnya dengan jelas," ulas media Vietnam tersebut.
Masih dari sumber yang sama, pihak PSSI dikabarkan tengah melakukan pemeriksaan dan investigasi terhadap orang-orang yang terlibat dalam drawing tersebut.
"Guna mengklarifikasikan kejadian ini dan menyelesaikan keraguan dari suporter, serta memulihkan kepercayaan publik terhadap federasi dan kompetisi,"
Sementara itu, Erick Thohir menyampaikan keprihatinannya atas kejadian tersebut dan menekankan pentingnya integritas dalam setiap pelaksanaan kompetisi di semua level.
Baca Juga: Breaking News! Indonesia Calon Tuan Rumah Piala Asia 2031, Saling Sikut dengan 8 Negara
“Kami menyesalkan pelaksanaan drawing Liga 4 yang berlangsung secara tidak profesional dan tidak transparan. Jangan pernah main-main dengan kompetisi Liga," tegas Erick Thohir.
PSSI menilai kejadian ini mencederai semangat fair play serta merusak kepercayaan terhadap sistem kompetisi sepak bola nasional.
Lebih lanjut, Erick meminta agar drawing ulang dilakukan demi menjunjung fair play dan integritas kompetisi sepak bola Indonesia.
"Kami mendesak agar dilakukan drawing ulang dengan prosedur yang jelas, adil, dan melibatkan semua pihak terkait,” jelasnya.
PSSI mengingatkan bahwa setiap jenjang kompetisi, termasuk Liga 4, merupakan bagian penting dari ekosistem sepak bola Indonesia yang sedang dibangun secara menyeluruh dan berkelanjutan.
Proses dan tata kelola kompetisi harus dijaga dengan penuh tanggung jawab agar cita-cita menuju sepak bola Indonesia yang profesional dan berprestasi bisa tercapai.
Berita Terkait
-
Breaking News! Indonesia Calon Tuan Rumah Piala Asia 2031, Saling Sikut dengan 8 Negara
-
Siapa Dessy Arfianto? Sosok Berkaos Timnas Indonesia di Balik Tuduhan Curang Drawing Liga 4
-
Media Belanda Bocorkan PSSI Rayu Pemain Keturunan Indonesia Eks Bayern Munich
-
Erick Thohir Minta Drawing Liga 4 Diulang: Tidak Profesional!
-
Viral Drawing Liga 4 Indonesia Disebut Settingan, Kertas Undian Dibuka di Bawah
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Terungkap Cara Cerdas Jorge Mendes Bawa Cristiano Ronaldo Pulang ke Manchester United
-
Demi Rekrut Antoine Semenyo, Manchester United Siap "Tumbalkan" Pemain Ini
-
Dipecat Klub Korea, Shin Tae-yong Masih Laku Keras di Asia
-
Jadwal dan Link Streaming PSG vs Flamengo Malam Ini: Adu Gengsi Eropa Lawan Samba Brasil
-
Allegri Buka Suara Soal Bursa Transfer Januari, Kans Jay Idzes Direkrut Menguat?
-
Barcelona Siapkan Kontrak Panjang untuk Hansi Flick, Laporta Tegaskan Kepercayaan Penuh
-
Dalang Tak Terungkap, IIC Desak FAM Tempuh Jalur Hukum Kasus Skandal Naturalisasi Malaysia
-
Bantah Isu Nomor 10, Florian Wirtz Ngamuk ke Petinggi Bayern Munich
-
Pemain Keturunan Rp 3,48 Miliar Diam-diam Hajar Leeds United, Brighton, dan Newcastle United
-
Insiden Yance Sayuri dan Marc Klok Berujung Rasis, Operator Super League Geleng-geleng