Suara.com - Sebuah fakta terungkap mengenai pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders yang secara tegas menolak pinangan dari Manchester City demi bertahan di raksasa Serie A Liga Italia, AC Milan.
Tak hanya menolak pinangan Manchester City, gelandang keturunan Indonesia ini bahkan juga menolak tawaran mewah dari Real Madrid.
Hal ini diungkapkan oleh La Gazzetta dello Sport via Sempre Milan, di mana Tijjani Reijnders menolak dua tawaran dari dua klub tajir itu demi bertahan di AC Milan.
Disebutkan ketertarikan Manchester City dan Real Madrid ini amat konkret, setelah pencari bakat (Scout) dari kedua klub itu hadir di pertandingan-pertandingan AC Milan.
Apalagi dengan catatan manis Tijjani Reijnders bersama AC Milan musim ini yang telah mencetak total 13 gol di segala ajang.
Catatan Tijjani Reijnders itu sama dengan catatan Jude Bellingham di Real Madrid dan bahkan melebihi kombinasi gol tiga gelandang Manchester City, yakni Mateo Kovacic, Bernardo Silva, dan Ilkay Gundogan dengan total 10 gol.
Tak ayal, performa apik itu membuat Manchester City dan Real Madrid menaruh minat terhadapnya. Sayangnya, Tijjani Reijnders memilih menolak proposal dari kedua tim itu.
Kakak Eliano Reijnders ini lebih memilih bertahan di AC Milan, yang dibuktikan dengan ditekennya kontrak baru hingga Juni 2030.
Tim berjuluk Il Diavolo Rosso itu pun mengapresiasi kinerja dan kesetiaan Tijjani Reijnders, sehingga ia mendapat kenaikan gaji dari 1,7 juta euro per tahun menjadi 3,5 juta euro (Rp66,7 miliar) per tahun.
Baca Juga: Rafael Struick Hilang Terus, Sudah Dibuang Brisbane Roar?
Meski sudah meneken kontrak baru hinga 5 tahun ke depan, dilaporkan jika Manchester City dan Real Madrid tetap akan mencoba memboyongnya pada musim panas 2025 nanti.
Namun AC Milan diyakini akan menolak tawaran yang masuk dari kedua tim itu karena konsistensinya dalam hal performa dan peran apiknya di luar lapangan.
Sekadar informasi tambahan, Tijjani Reijnders bergabung AC Milan pada musim panas 2023 dari AZ Alkmaar dengan biaya 20,5 juta euro.
AC Milan meminang jebolan PEC Zwolle ini karena penampilan apiknya bersama AZ Alkmaar pada musim 2022/2023 dan 2023/2024.
Tak hanya AC Milan, penampilan apik Tijjani Reijnders di AZ Alkmaar itu juga menarik atensi Shin Tae-yong yang kala itu merekomendasikannya untuk dinaturalisasi guna membela Timnas Indonesia.
Namun menurut anggota Exco PSSI kala itu, Hasani Abdulgani, Tijjani Reijnders menolak tawaran untuk dinaturalisasi dan membela tim Garuda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
 - 
            
              Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
 - 
            
              Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
 - 
            
              Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
 - 
            
              Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
 - 
            
              FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
 - 
            
              Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
 - 
            
              Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
 - 
            
              Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur
 - 
            
              Bojan Hodak Sebut Pemain Serba Bisa Timnas Indonesia Adalah Rekrutan Terbaik Persib