Suara.com - Rafael Struick, pemain keturunan Indonesia yang sempat memperkuat Timnas Indonesia, kembali menjadi sorotan publik setelah namanya tak terlihat dalam daftar pemain Brisbane Roar. Dalam lanjutan kompetisi A-League Australia musim 2024/2025, kehadiran Struick di lapangan kembali dipertanyakan karena sudah tiga pertandingan berturut-turut dirinya tidak masuk dalam skuad utama.
Pada Jumat sore, 11 April 2025, Brisbane Roar menjalani laga tandang menghadapi Melbourne City di Melbourne Rectangular Stadium.
Pertandingan ini merupakan bagian dari pekan ke-23 A-League, dan menjadi kesempatan krusial bagi Brisbane Roar untuk memperbaiki posisi mereka yang terperosok di papan bawah klasemen. Sayangnya, upaya tersebut kembali menemui jalan buntu.
Brisbane Roar sempat unggul lebih dulu lewat gol cepat Asumah Abubakar di menit ke-9. Keunggulan 1-0 bertahan hingga jeda babak pertama.
Namun, harapan untuk mencuri poin di kandang lawan pupus ketika Melbourne City bangkit dan mencetak dua gol beruntun di menit ke-57 dan 61 melalui Marco Tilio dan Max Caputo.
Roar sempat menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat Keegan Jelacic pada menit ke-69, tapi gol German Ferreyra di menit ke-85 mengunci kemenangan 3-2 untuk tuan rumah.
Kekalahan ini menjadi yang ke-15 bagi Brisbane Roar musim ini. Dengan hasil tersebut, tim asal Queensland itu tetap tertahan di peringkat ke-12 dari total 13 peserta A-League, hanya mengoleksi 11 poin dari 22 pertandingan.
Situasi ini menambah tekanan pada tim yang belum mampu tampil konsisten sepanjang musim.
Namun, yang lebih mencuri perhatian adalah absennya Rafael Struick. Pemain berusia 21 tahun itu kembali tidak tampak di daftar pemain maupun bangku cadangan.
Baca Juga: Punya 13 Caps, Kiper Lokal Timnas Indonesia Ini Curhat Setelah Digeser Maarten Paes
Ketidakhadirannya selama tiga pertandingan berturut-turut memunculkan spekulasi bahwa sang pemain sedang dalam proses negosiasi dengan klub lain, atau bahkan tengah dipersiapkan untuk meninggalkan Brisbane Roar pada akhir musim.
Dugaan ini diperkuat dengan mencuatnya kabar bahwa salah satu klub besar Liga 1 Indonesia, Bali United, tengah membidik pemain naturalisasi untuk memperkuat skuad mereka musim depan.
Nama Rafael Struick pun disebut-sebut sebagai salah satu kandidat kuat, terutama mengingat masa kontraknya di Brisbane Roar akan berakhir pada musim panas tahun ini.
Struick sendiri merupakan pemain kelahiran Belanda yang memilih membela Timnas Indonesia setelah proses naturalisasinya rampung. Ia sempat mencuri perhatian lewat performa energik dan fleksibilitas bermain sebagai winger maupun striker.
Keputusan Struick memilih Indonesia sempat menjadi headline berbagai media olahraga nasional, dan kini kariernya kembali diperbincangkan dalam konteks kepindahan ke Liga 1.
Jika benar akan kembali ke Indonesia, Rafael Struick dipastikan bakal menjadi tambahan kekuatan signifikan bagi klub manapun yang berhasil merekrutnya.
Pengalaman bermain di Eropa dan Australia, serta jam terbang di level internasional, menjadikannya aset yang berharga. Selain Bali United, beberapa klub besar BRI Liga 1 Indonesia lainnya juga diyakini tengah mengawasi situasi Struick, terutama dengan statusnya yang berpotensi bebas transfer.
Melihat pola rotasi skuad yang dilakukan oleh pelatih Brisbane Roar dalam beberapa laga terakhir, kemungkinan besar Struick memang tidak lagi masuk dalam rencana jangka panjang klub.
Dengan sisa musim yang hanya menyisakan beberapa pertandingan, besar kemungkinan Roar akan fokus pada pemain-pemain yang masih terikat kontrak jangka panjang atau pemain muda yang sedang dikembangkan.
Situasi ini membuka peluang besar bagi Rafael Struick untuk memulai lembaran baru dalam kariernya. Kembalinya ke Liga 1 Indonesia tidak hanya akan menguntungkan klub yang merekrutnya, tetapi juga memberi kontribusi besar terhadap kompetisi domestik yang terus berbenah dalam hal kualitas dan daya tarik pemain.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Julio Cesar Pastikan Persib Bandung Siap Hadapi Bangkok United
-
Prestasi Manis Indra Sjafri di ASEAN, Kembali Berjaya di SEA Games 2025?
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Media Belanda Sebut Mees Hilgers Cocok Bela Ajax Amsterdam, Apa Alasannya?
-
Kabar Buruk Lagi! Sandy Walsh Cedera di Buriram United Jelang Gabung Timnas Indonesia
-
Prediksi Skor Galatasaray vs Liverpool: The Reds Coba Bangkit!
-
Prediksi Skor AS Monaco vs Manchester City: Misi Khusus Erling Haaland Cs?
-
TVRI Jadi Pemegang Hak Siar Piala Dunia 2026, Berpeluang Bisa Disaksikan Gratis
-
Prediksi Skor Arsenal vs Olympiakos: Meriam London Sedang Panas
-
Fakta Sedih di Balik Kisruh Mees Hilgers: Difitnah, Dicoret, Diperlakukan Tidak Adil