Suara.com - Kabar buruk datang dari skuad FC Copenhagen setelah bek andalan mereka, Kevin Diks, mengalami cedera serius yang berpotensi membuatnya absen hingga akhir musim.
Pelatih Jacob Neestrup tak kuasa menyembunyikan kesedihan mendalam atas kondisi bek Timnas Indonesia itu yang tengah berjibaku dalam masa pemulihan.
Cedera tersebut dialami Diks saat memperkuat Copenhagen dalam laga penting menghadapi Brøndby IF di ajang Liga Denmark 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Parken, Copenhagen, pada 13 April lalu.
Baru bermain selama 20 menit, Diks harus ditarik keluar lapangan pada menit ke-23 setelah mengalami masalah pada pahanya.
Hasil pemeriksaan tim medis menyebutkan bahwa cedera yang dialami pemain kelahiran Belanda itu cukup parah, tepatnya pada bagian hamstring.
Ia diperkirakan bakal menepi cukup lama, bahkan sangat mungkin hingga musim ini benar-benar berakhir.
Dalam wawancara dengan Copenhagen Sundays, pelatih Jacob Neestrup menyampaikan betapa beratnya kehilangan Diks di momen krusial seperti sekarang.
Lewat akun resmi klub di platform X (dulu Twitter), Neestrup menyebut kemungkinan absennya Diks sebagai "perpisahan yang menyedihkan".
“Perpisahan yang sangat menyedihkan untuk Kevin, jika itu benar. Itu saja. Dan sekarang kita harus melihat kondisinya,” ujar Neestrup dengan nada penuh keprihatinan.
Baca Juga: Teman Lama Kevin Diks Bakal Jadi Musuh Terbesar di Timnas Indonesia vs China, Siapa Dia?
Ia juga menambahkan, meskipun masih ada peluang tipis bagi Diks untuk tampil di sisa pertandingan, namun saat ini situasinya tidak pasti.
“Tidak terlihat terlalu cerah” kata Neestrup, baik merujuk Kevin Diks maupun rekan setimnya, Birger Meling, yang juga mengalami cedera.
Meski diliputi rasa kecewa, Neestrup menegaskan bahwa tim harus tetap melanjutkan perjuangan musim ini tanpa bergantung pada dua pemain tersebut.
“Kita harus bisa menyelesaikan musim tanpa mereka. Dan saya yakin kami bisa. Tapi tentu saja, kami paham betul kualitas yang dimiliki Kevin,” lanjutnya.
Di sisi lain, Kevin Diks tak menutupi kesedihan yang dirasakannya akibat cedera ini. Melalui unggahan di akun X pribadinya pada Minggu (20/4), ia menyatakan rasa kecewa karena tidak bisa menyelesaikan musim bersama FC Copenhagen dengan cara yang layak.
“Sejujurnya, memang seperti ini kenyataannya. Saya sangat sedih mendengar berita itu. Saya benar-benar tidak ingin tahun-tahun indah saya di FCK berakhir seperti ini,” tulisnya penuh emosi.
Meski begitu, Diks masih menyimpan harapan untuk bisa kembali merumput sebelum musim ditutup. “Saya memilih untuk tetap berharap bahwa ini mungkin bukan akhir,” ungkapnya.
Absennya Diks menjadi kehilangan besar bagi Copenhagen, terutama karena klub masih harus menjalani enam pertandingan tersisa di Championship round Liga Denmark, serta dua leg semifinal di ajang DBU Pokalen atau Piala Denmark.
Tak hanya di level klub, cedera Diks juga berdampak langsung pada Timnas Indonesia. Bek berusia 28 tahun itu sangat diandalkan dalam skema permainan Patrick Kluivert, terutama untuk laga penting Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi China pada 5 Juni dan Jepang pada 10 Juni mendatang.
Dengan kemungkinan absen atau setidaknya tidak dalam kondisi prima, Tim Garuda patut waspada. Sebab, Diks adalah pilihan utama di sektor bek kanan dan kehadirannya sangat vital dalam menjaga keseimbangan pertahanan.
Kini, baik FC Copenhagen maupun Timnas Indonesia hanya bisa menanti perkembangan kondisi Kevin Diks. Harapan masih ada, namun seperti yang disampaikan pelatih Neestrup: “segala sesuatunya memang tidak terlalu cerah.”
Berita Terkait
-
3 Pemain Timnas Indonesia Cedera Jelang Laga Krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pelatih Merasa Miris Kevin Diks Terancam Absen Bela Timnas Indonesia
-
Akhiri Musim Lebih Cepat, Pelatih FC Copenhagen: Perpisahan Sangat Menyedihkan untuk Kevin Diks
-
Berpotensi Absen Bela Timnas Indonesia Lawan China dan Jepang, Kevin Diks: Seperti Itu Kenyataannya
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan