Dari pekerjaannya di supermarket itu, Tijjani bisa mendapatkan uang ratusan euro per bulannya untuk menambah pemasukannya dan memenuhi kebutuhannya sehari-hari.
“Saya mengisi rak, bekerja di belakang meja kasir, dan memperoleh penghasilan beberapa ratus euro per bulan dari pekerjaan itu,” kata Tijjani.
Pengalaman yang pernah dirasakannya dengan menjadi kasir untuk sekadar mendapat pundi-pundi uang pun menjadi pengalaman berharga baginya.
Bahkan menurut Tijjani, pengalaman sebagai kasir itu memberi kesan yang baik untuknya hingga menjadi pesepak bola top saat ini.
“Baru-baru ini saya berbicara dengan keluarga saya tentang perbedaan itu, dan kami menyimpulkan bahwa waktu di Aldi sangat baik bagi saya. Saya telah melihat kedua sisi,” pungkasnya.
Dari bayaran yang hanya beberapa ratus euro per bulan sebagai kasir, kini Tijjani mendapat bayaran puluhan ribu euro per pekan karena menjadi salah satu bintang di AC Milan.
Dilansir dari laman Capology, Tijjani mendapat bayaran 74 ribu euro atau setara Rp1,3 miliar per pekannya usai meneken kontrak baru bersama tim berjuluk Rossoneri itu.
Jika dihitung per tahun, maka Tijjani mendapat bayaran sebesar 3,85 juta euro atau setara Rp71,1 miliar per tahunnya bersama AC Milan.
Gajinya tersebut bisa saja meroket drastis andai dirinya menerima pinangan tim kaya sekelas Manchester City ataupun Real Madrid di musim panas ini.
Baca Juga: Elkan Baggott Kasih Bocoran Kapan Bela Timnas Indonesia? Ternyata Hoaks Buatan TikTokers
Bahkan jika kepindahan itu terjadi, Tijjani bisa menjadi pemain keturunan Indonesia termahal, mengingat transfernya disebut-sebut akan memakan mahar 70 -80 juta euro (Rp1,4 triliun).
(Felix Indra Jaya)
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sosok Dejan Antonic, Pelatih Baru Semen Padang FC, Harapan Baru Kebangkitan Kabau Sirah
-
Kondisi Patrick Kluivert Jelang Lawan Irak, Frustasi!
-
Kevin Diks Cetak Brace Penalti ke Gawang Arab, Media Jerman Bilang Begini
-
Ekonom Bongkar Badai Finansial Barcelona: Kerugian Bisa Tembus Rp1,85 T
-
Eks Real Madrid Damprat Pemain Keturunan Indonesia: Dia Cuma Main Aman
-
Dejan Antonic Jadi Pelatih Baru Semen Padang
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
Enzo Maresca Dirumorkan Bakal Dipecat, Legenda Chelsea Pasang Badan
-
Minim Menit di Era Kluivert, Sandy Walsh Pilih Fokus daripada Frustrasi
-
Persebaya Surabaya Maksimalkan Jeda Kompetisi untuk Siapkan Strategi Matang Hadapi Persija Jakarta