Suara.com - Analisis head-to-head antara bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers, dengan calon rekrutan FC Twente asal Israel, Stav Lemkin.
Rumor ketertarikan FC Twente terhadap bek Israel, Stav Lemkin, tidak hanya menciptakan dinamika transfer yang menarik, tetapi juga secara langsung mengundang perbandingan dengan benteng pertahanan mereka saat ini, Mees Hilgers.
Bagi para penggemar sepak bola Indonesia, ini adalah duel di atas kertas yang krusial, mempertaruhkan harga diri penggawa andalan Timnas Garuda.
Jika Lemkin benar-benar mendarat di De Grolsch Veste, pelatih akan dihadapkan pada dua bek tengah muda yang sama-sama berprospek cerah.
Lantas, bagaimana perbandingan keduanya jika dibedah dari aspek postur, kemampuan teknis, hingga nilai ekonomis di pasar transfer?
Duel Fisik: Menara Kembar Beda Tipis
Sekilas, kedua pemain ini tampak seperti cetakan bek tengah modern yang ideal. Stav Lemkin memiliki keunggulan fisik dengan postur menjulang hingga 190 cm (6'3").
Ketinggian ini memberinya keuntungan alami dalam duel-duel udara, baik saat bertahan dari bola mati maupun saat menjadi ancaman di kotak penalti lawan.
Di sisi lain, Mees Hilgers berdiri sedikit lebih pendek dengan tinggi sekitar 185 cm (6'1").
Baca Juga: Adu Bintang Iklan Pemain Timnas Indonesia, Siapa Paling Mewah?
Meskipun tidak setinggi Lemkin, postur Hilgers tetap lebih dari cukup untuk beradu fisik di level Eredivisie.
Kekurangan beberapa sentimeter ia kompensasi dengan kemampuan membaca permainan dan penempatan posisi yang cerdas.
Potensi keduanya diduetkan sebagai "menara kembar" di lini belakang adalah sebuah prospek yang menggiurkan, namun perbedaan tipis dalam postur ini juga bisa menentukan spesialisasi peran mereka di lapangan.
Adu Skill: Ketenangan vs Agresivitas
Mees Hilgers merupakan produk murni dari sistem pembinaan sepak bola Belanda.
Ia adalah tipe bek modern yang tenang, nyaman dengan bola di kakinya, dan memiliki visi untuk memulai serangan dari lini belakang.
Berita Terkait
-
Adu Bintang Iklan Pemain Timnas Indonesia, Siapa Paling Mewah?
-
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia karena Israel, Bagaimana Nasib Ronde 4?
-
Bek Bundesliga 188 Cm Tak Punya Darah Indonesia Lahir di Jakarta, Eligible Bela Timnas di Ronde 4
-
AFF Cup U-23: Indonesia Hanya Perlu Dua Kemenangan untuk Lolos Fase Grup
-
Iran Tutup Selat Hormuz, Bahlil: Indonesia Siapkan Langkah Ini Demi Ketersediaan Energi
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
FIFA Sanksi Malaysia, Dokumen 7 Pemain Naturalisasi Ternyata Palsu
-
Kembali Dipanggil Timnas Indonesia, Marc Klok Siap Buktikan Kualitasnya
-
Pemain Timnas Indonesia U-17 Ini Ingin Lampaui Target Nova Arianto
-
Akui Borneo FC Kuat, Pelatih Persija Punya 'Senjata' Buat Menang
-
Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
-
Patrick Kluivert Coret Marselino Ferdinan, PSSI: Tak Boleh Itu Cawe-cawe
-
Kata-kata Mauro Zijlstra yang Dipanggil Lagi ke Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Masalah Gaji, Mantan Klub Saddil Ramdani Disanksi FIFA
-
Timnas Uruguay Terbang ke Asia Tenggara Bulan Depan, Lawan Siapa?
-
Irak Wajib Waspada, Timnas Indonesia Diperkuat 11 Pemain Naturalisasi Baru Sejak Pertemuan Terakhir