Suara.com - Dua pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes dan Eliano Reijnders, mendapati nasib berbeda bersama klubnya awal-awal musim 2025-2026.
Nasib berbeda yang didapat Jay Idzes dan Eliano Reijnders ini terlihat dari kesempatan yang didapatkannya bersama klubnya, Sassuolo dan PEC Zwolle.
Sebagaimana diketahui, musim 2025-2026 sudah bergulir di beberapa negara Eropa. Hal ini ditandai dengan digelarnya kompetisi domestik di masing-masing negara itu.
Di Italia, musim 2025-2026 sudah resmi bergulir dan ditandai dengan dimulainya pertandingan domestik, yakni Coppa Italia 2025-2026.
Sementara di Belanda, musim 2025-2026 sudah bergulir dengan digelarnya Eredivisie atau kasta teratas Liga Belanda sejak awal Agustus 2025
Di dua negara tersebut, ada dua pemain Timnas Indonesia yang sudah harus tampil di musim 2025-2026, yakni Jay Idzes dan Eliano Reijnders.
Di musim 2025-2026, Idzes memulai kiprahnya bersama klub baru, Sassuolo, setelah dirinya diboyong dari Venezia pada bursa transfer musim panas 2025.
Di sisi lain, Eliano masih bertahan bersama klub lamanya, PEC Zwolle, seiring tak adanya pergerakan transfer maupun adanya kontrak yang mengikatnya hingga Juni 2027.
Baik Sassuolo dan PEC Zwolle sudah membuka dan memulai kiprahnya di musim 2025-2026. Sayangnya, Idzes dan Eliano justru mendapati nasib yang berbeda. Seperti apa perbedaannya?
Baca Juga: Silsilah Keluarga Miliano Jonathans yang Tolak Dinaturalisasi, Tapi Sekarang Mau
Idzes Cadangan, Eliano Mengesankan
Sassuolo selaku klub anyar Jay Idzes memulai kiprahnya di musim 2025-2026 dengan bertanding di putaran pertama Coppa Italia melawan Catanzo, Jumat (15/8/2025).
Di laga tersebut, Idzes masuk dalam daftar susunan pemain (DSP) di mana ia duduk di bangku cadangan tim berjuluk I Neroverdi itu.
Sayangnya hingga peluit panjang dibunyikan, kapten Timnas Indonesia itu tak mendapat kesempatan bermain satu menit pun.
Pelatih Sassuolo, Fabio Grosso, tak menurunkannya di laga ini, sehingga debut bek berusia 25 tahun itu harus tertunda hingga Serie A 2025-2026 bergulir.
Diyakini tak diturunkannya Idzes karena dirinya baru bergabung Sassuolo. Tercatat ia resmi diperkenalkan sebagai rekrutan baru kurang dari seminggu sebelum laga melawan Catanzaro.
Karena baru bergabung dan masih dalam proses adaptasi, Grosso memilih menurunkan pemain yang sudah mengenal taktik yang digunakannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Ternyata Sampai Tanggal Segini Batas Voting Gol Indah Rizky Ridho di Puskas Awards 2025
-
Statistik Timur Kapadze saat Menangani Uzbekistan, Cocok untuk Timnas Indonesia?
-
Siapa Kapten Timnas Indonesia U-22di SEA Games 2025?3Nama Jadi Kandidat!
-
Jelang SEA Games 2025, Seperti apa Kondisi Penyerang Timnas Indonesia U-22?
-
Bruno Fernandes Bongkar Reaksi Tak Terduga Cristiano Ronaldo Usai Dapat Kartu Merah
-
Sir Alex Ferguson: Senne Lammens Pembelian Terbaik Manchester United
-
Indra Sjafri: Timnas Indonesia U-22 Gak Main Jelek Kok, Cuma Kalah 3-0
-
3 Laga Timnas Indonesia U-22 Tanpa Menang, Indra Sjafri Ogah Disamakan dengan Gerald Vanenburg
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid