Suara.com - Setengah tahun sejak berpisah dengan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong akhirnya membuka sebuah kisah yang selama ini disimpannya rapat-rapat.
Pelatih asal Korea Selatan itu mengaku pernah menangis sesenggukan bersama anak asuhnya, tepat setelah kegagalan Garuda Muda melangkah ke Olimpiade Paris 2024.
Momen itu terjadi pada playoff Olimpiade 2024, Kamis (9/5/2024) malam WIB.
Bertanding di Stade Pierre Pibarot, Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Guinea dengan skor tipis 0-1.
Satu-satunya gol hadir dari penalti Ilaix Moriba di menit ke-29.
Hasil tersebut memastikan Guinea melangkah ke Olimpiade dan menempati Grup A bersama Prancis, Amerika Serikat, serta Selandia Baru.
Sementara itu, harapan Timnas Indonesia tampil di ajang empat tahunan pupus seketika.
Bagi Shin Tae-yong, kekalahan ini terasa begitu menyesakkan.
Ia yang biasanya tegar justru larut dalam kesedihan bersama para pemain di ruang ganti.
Baca Juga: Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
Dalam obrolan bersama kanal YouTube JekPot, STY mengenang kembali proses yang dijalani tim sebelum laga penting itu.
Skuad Garuda sempat digembleng lewat pemusatan latihan panjang—hampir sebulan di Dubai, dilanjutkan tiga pekan lebih di Doha, lalu baru bertolak ke Prancis.
Namun sesampainya di Paris, kenyataan jauh dari ideal.
“Kami datang dari negara panas, tapi tiba-tiba disambut cuaca dingin sekali. Kami bahkan tidak punya jaket tebal, jadi terasa menyiksa,” ungkapnya.
Kondisi penginapan pun ternyata tak membantu. Alih-alih nyaman, hotel yang dipilih berada di pinggiran kota, sedang direnovasi, dan membuat para pemain makin tidak betah.
Di lapangan, rasa frustrasi STY semakin menjadi-jadi. Ia merasa keputusan wasit dalam laga melawan Guinea banyak merugikan timnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bebas Sanksi, Pulga Vidal Siap Mati-matian untuk PSIM Yogyakarta
-
Butuh 8 Tahun untuk Arsenal Sadar, Putus Kerja Sama dengan Sponsor Bermasalah
-
Viral! Belum Kick-Off, Skuat Jepang U-17 Sudah Dipukuli Pemain Korea Utara
-
Gagal Transfer, Cedera Setahun, Twente Kini Ingin Damai dengan Mees Hilgers
-
Bojan Hodak Nilai Dewa United Tim Kuat
-
Eks Bintang Liverpool Terancam Bangkrut Usai Diterpa Badai Masalah: Bisnis Gagal hingga Konflik
-
Sindiran atau Sadar Diri? Harry Kane Tak Yakin Bisa Raih Ballon d'Or Meski Cetak 100 Gol
-
Legenda Belanda Klaim Lamine Yamal Bisa Lampaui Lionel Messi
-
Air Mata Andy Robertson Kenang Diogo Jota Usai Antar Skotlandia Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Arsenal Terancam Kehilangan Gabriel Magalhaes Dalam Waktu Lama, Arteta Bakal Lakukan Apa?