Statistik 4 Penyerang Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Oktober

Suara.com - Patrick Kluivert resmi merilis daftar 28 pemain Timnas Indonesia untuk putaran keempat Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Dari daftar tersebut, sektor lini depan jadi pusat perhatian karena diisi empat nama dengan latar belakang berbeda: Ramadhan Sananta, Mauro Zijlstra, Miliano Jonathans, dan Ole Romeny.

Sananta kini membela klub Malaysia Super League, DPMM FC. Dalam enam penampilan, ia sudah mengoleksi satu gol dan satu assist di liga, serta tambahan satu gol dan satu assist di ajang FA Cup.

Namun performanya sedikit menurun belakangan ini. Dalam tiga laga terakhir, Sananta gagal menyelamatkan timnya dari rentetan kekalahan telak: dihajar Selangor FC 0-3, dibungkam Terengganu FC 0-5, dan kalah 0-4 dari Kuala Lumpur.

Kondisi berbeda dialami Mauro Zijlstra. Penyerang FC Volendam ini sejauh musim 2025/26 belum mendapatkan menit bermain di Eredivisie.

Ia hanya tercatat tiga kali berada di bangku cadangan tanpa diturunkan.

Meski begitu, Zijlstra tetap mendapat kepercayaan Kluivert.

Ia bahkan sudah menjalani debut di level senior Timnas Indonesia pada FIFA Matchday September lalu, melawan Chinese Taipei dan Lebanon.

Walau kontribusinya belum signifikan, kehadirannya dianggap penting untuk menambah opsi serangan.

Baca Juga: Timnas Indonesia Tanpa Wakil di AFC Awards 2025, Andalan Malaysia Masuk Nominasi Terbaik

Berbeda dengan Zijlstra, Miliano Jonathans justru cukup rutin tampil di FC Utrecht.

Pemain 20 tahun itu mengoleksi 10 penampilan di berbagai kompetisi, termasuk empat kali di Kualifikasi Liga Europa, tiga di Eredivisie, dan tiga di Keuken Kampioen Divisie.

Dari total laga tersebut, lima di antaranya ia jalani sebagai starter dan berhasil menyumbang satu gol.

Nama Ole Romeny mungkin menjadi yang paling mengejutkan dalam daftar ini.

Pasalnya, ia baru saja pulih dari cedera engkel serius yang sempat membuatnya harus naik meja operasi.

Romeny belum sekalipun turun membela Oxford United di musim ini dan masih menjalani latihan individu.

Situasi ini membuat peluangnya tampil penuh bersama Timnas Indonesia masih diragukan.

Empat penyerang ini datang dengan modal berbeda—ada yang rutin bermain di liga, ada pula yang baru pulih dari cedera panjang.

Publik kini menanti apakah kombinasi mereka bisa menjadi jawaban atas kebutuhan lini depan Timnas Indonesia pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kontributor : Imadudin Robani Adam