Daftar Pencetak Gol Timnas Indonesia Selama Kualifikasi Piala Dunia 2026: Ramadhan Sananta Terbanyak

Suara.com - Perjalanan bersejarah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 harus berakhir dengan kekecewaan.

Kekalahan 0-1 dari Irak di laga pamungkas putaran keempat memastikan mimpi skuad Garuda untuk tampil di panggung dunia harus terkubur.

Namun, di balik kepahitan ini tersimpan catatan perjuangan yang luar biasa dalam bentuk 31 gol yang berhasil dilesakkan ke gawang lawan, terhitung sejak putaran pertama.

Gol-gol ini lahir dari kaki dan kepala 17 pahlawan berbeda yang mengenakan seragam Merah Putih.

Lantas, siapa saja para pemain yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor sepanjang perjalanan bersejarah ini?

Pesta gol Timnas Indonesia dimulai sejak putaran pertama saat membantai Brunei Darussalam dengan agregat telak 12-0. Di fase ini, para striker lokal unjuk gigi.

Dimas Drajad mencetak hattrick, sementara Ramadhan Sananta dan Hokky Caraka sama-sama mengemas brace. Rizky Ridho, Egy Maulana Vikri, dan Witan Sulaeman turut menyumbang gol.

Memasuki putaran kedua, ketajaman tim sedikit menurun namun kontribusi gol datang dari lebih banyak pemain.

Total delapan gol lahir dari delapan pemain berbeda, menunjukkan meratanya kekuatan tim. Shayne Pattynama, Saddil Ramdani, Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen, dan Thom Haye membuka rekening gol perdana mereka.

Baca Juga: Jay Idzes Diminta Segera Pulang ke Italia usai Timnas Gagal ke Piala Dunia, Ada Apa?

Sementara Ramadhan Sananta, Egy Mulana Vikri, dan Rizky Ridho kembali menambah pundi-pundi golnya.

Di putaran ketiga yang lebih berat, giliran para bintang diaspora yang menjadi pembeda. Sandy Walsh mencetak gol krusial saat menahan imbang Arab Saudi.

Selanjutnya adalah Rafael Struick membuka keran golnya di level senior saat melawan Bahrain.

Sementara itu, Marselino Ferdinan menjadi pahlawan dengan memborong dua gol kemenangan atas Arab Saudi.

Di era baru di bawah asuhan Patrick Kluivert, Ole Romeny tampil fenomenal dengan mencetak tiga gol dalam tiga laga beruntun melawan Australia, Bahrain, dan China.

Di putaran keempat yang menjadi akhir perjalanan, hanya Kevin Diks yang mampu mencatatkan namanya di papan skor lewat dua eksekusi penaltinya ke gawang Arab Saudi.