Bola / Bola Indonesia
Kamis, 16 Oktober 2025 | 19:05 WIB
PSSI resmi memutus kerja sama dengan Patrick Kluivert. Empat pelatih BRI Liga 1 berpotensi jadi pengganti. Siapa yang paling layak pimpin Timnas Indonesia? [Instagram Patrick Kluivert]
Baca 10 detik
  • PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert usai kegagalan di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
  • Empat pelatih dari klub Liga 1 dinilai layak jadi pengganti.
  • Nama-nama seperti Bojan Hodak, Thomas Doll, Maurício Souza, dan Bernardo Tavares mencuat sebagai kandidat.

Suara.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akhirnya mengambil langkah tegas terhadap performa buruk Timnas Indonesia. Melalui pernyataan resmi, PSSI mengumumkan pemutusan kerja sama dengan pelatih kepala Patrick Kluivert dan seluruh stafnya.

“Penghentian kerja sama ini dilakukan atas dasar persetujuan kedua pihak, dengan mempertimbangkan dinamika internal dan arah strategis pembinaan tim nasional ke depan,” tulis pernyataan resmi PSSI.

Keputusan ini diambil lewat mekanisme mutual termination, atau pemutusan kontrak berdasarkan kesepakatan bersama.

Padahal, kontrak awal Kluivert sejatinya berdurasi dua tahun sejak Januari 2025.

Kini, Kluivert beserta jajaran pelatihnya resmi tidak lagi menjadi bagian dari struktur kepelatihan Timnas senior, U-23, maupun U-20.

Gagal Total di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pemutusan kontrak ini sebenarnya bukan kejutan besar. Hasil buruk beruntun di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi pemicu utama.

Di laga terakhir, skuad Garuda takluk 0–1 dari Irak lewat gol Zidane Iqbal pada menit ke-75.

Sebelumnya, Indonesia juga kalah 2–3 dari Arab Saudi, meski sempat dua kali mencetak gol lewat titik putih.

Baca Juga: Dipecat PSSI, Kompensasi Patrick Kluivert Setara 1,5 Tahun Gaji Shin Tae-yong?

Hasil itu membuat Indonesia terbenam di dasar klasemen Grup B tanpa satu pun poin.

Dalam enam laga kualifikasi, tim asuhan Kluivert hanya menang dua kali — atas China dan Bahrain — dan menelan empat kekalahan.

Total, Timnas hanya mampu mencetak enam gol, sementara gawang Maarten Paes dkk. kebobolan 14 kali.

4 Nama yang Bisa Gantikan Kluivert

Kini, fokus publik beralih ke satu pertanyaan besar: siapa pelatih baru Timnas Indonesia?
Beberapa nama dari pentas BRI Liga 1 mulai mengemuka dan dianggap layak naik kelas ke level nasional.

1. Bojan Hodak (Persib Bandung)

Pelatih asal Kroasia ini menjadi sosok terdepan. Sejak datang pada 2023, Hodak membawa Persib Bandung meraih dua gelar juara beruntun.

Gaya bermain solid dan konsistensinya membuat ia banyak dijagokan jadi suksesor Kluivert.

2. Thomas Doll (Eks Persija Jakarta)

Macan Kemayoran tampil stabil di awal kepemimpinan Thomas Doll.

Meski gagal membawa Persija juara, pelatih asa Jerman itu dikenal sebagai sosok yang mengorbitkan banyak pemain muda di skuad Macan Kemayoran yang kemudian jadi andalan di berbagai level kelompok umur Timnas Indonesia.

Karakter disiplin dan ketegasan eks pelatih Borussia Dortmund itu disebut cocok membangun mental juang skuad Garuda.

3. Maurício Souza (Persija)

Pelatih asal Brasil ini tengah jadi buah bibir. Meskipun Souza mampu membawa Persija Jakarta yang sempat angin-anginan di bawah Carlos Pena, kembali stabil musim ini.

Pengalamannya menangani klub top Brasil seperti Botafogo dan Flamengo menjadi nilai tambah.

4. Bernardo Tavares (Eks PSM Makassar)

Sosok asal Portugal ini sukses mempersembahkan trofi Liga 1 untuk PSM Makassar.

Dengan rekam jejak internasional yang kuat, Tavares dinilai punya kapasitas membangun tim nasional jangka panjang.

Menatap Arah Baru Sepak Bola Indonesia

Usai berakhirnya era Kluivert, PSSI kini berada di titik krusial.

Federasi harus mencari pelatih yang tak hanya mampu mengangkat performa Timnas, tapi juga selaras dengan arah pembinaan jangka panjang sepak bola nasional.

Siapapun yang dipilih nanti, beban berat sudah menanti — membangkitkan kembali semangat Garuda setelah masa suram di kualifikasi Piala Dunia.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

Load More