Bola / Bola Indonesia
Senin, 17 November 2025 | 15:23 WIB
Mauro Zijlstra menilai permainan Timnas Indonesia U-22 masih belum sinkron dan banyak meninggalkan ruang kosong. (ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA)
Baca 10 detik
  • Mauro Zijlstra menilai permainan Timnas U-22 masih belum sinkron dan penuh ruang kosong.
  • Tim Indonesia tumbang 0-3 dari Mali dalam uji coba di Pakansari.
  • Perbaikan harus cepat dilakukan menjelang SEA Games 2025 di Thailand.

Suara.com - Penyerang keturunan milik Timnas Indonesia U-22, Mauro Zijlstra mengakui dia dan rekan-rekannya masih banyak kekurangan jelang SEA Games 2025.

Menurutnya, pola permainan skuad asuhan pelatih Indra Sjafri masih berantakan karena koordinasi yang belum terjalin sempurna.

Hal itu disampaikan Mauro Zijlstra pasca Garuda Muda tumbang 0-3 dari Mali U-23 dalam laga uji coba di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (15/11/2025).

Menurut striker FC Volendam itu, kekalahan ini bisa menjadi pelajaran berharga.

"Ini pertandingan yang sulit. Kami banyak belajar dari laga ini," kata Mauro Zijlstra kepada awak media.

Mauro menjadi salah satu pemain yang disiapkan untuk tampil di SEA Games 2025.

Meski memang pemain 21 tahun itu belum tentu dilepas oleh timnya saat ini.

Hal ini karena SEA Games 2025 berlangsung di luar kalender FIFA matchday.

Artinya, klub berhak tidak mengizinkan klub melepas pemainnya ke tim nasional.

Baca Juga: Dikalahkan Mali, Optimisme Indra Sjafri Jelang SEA Games 2025 Tak Surut!

SEA Games 2025 berlangsung pada 3-19 Desember mendatang di Thailand.

Tim ini tergabung ke dalam Grup C bersama Singapura, Filipina, dan Myanmar.

Oleh sebab itu, sebelum bergulirnya SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 harus segera memperbaiki segala kekurangan yang ada.

"Kami harus berkomunikasi lebih baik satu sama lain. Banyak ruang dan posisi yang kosong, jadi kami harus lebih disiplin,” ucapnya.

"Ini kesempatan bagus bagi kami. Kami melawan tim yang sangat baik seperti Mali, tapi kami harus move on dan fokus pada SEA Games,” pungkasnya.

Load More