Bola / Bola Indonesia
Jum'at, 05 Desember 2025 | 06:24 WIB
Timur Kapadze (@daryo_dz)
Baca 10 detik
  • Timur Kapadze menolak tawaran PSSI untuk melatih Timnas U-23.

  • PSSI gagal gaet Kapadze untuk target lolos Olimpiade 2028.

  • Kapadze memilih melatih klub Uzbekistan, FC Navbahor di Liga Super.

Melihat rekam jejaknya, PSSI menilai Kapadze merupakan sosok yang paling sesuai untuk merealisasikan target sulit tersebut.

Sayangnya, meski Kapadze dinilai ideal, tawaran tersebut tetap ditolak oleh sang pelatih.

Penolakan Kapadze kini membuat PSSI harus kembali memutar otak untuk mencari arsitek yang tepat.

Keputusan Kapadze untuk menolak Indonesia didampingi oleh langkah profesional berikutnya yang cepat.

Pelatih kelahiran 1981 tersebut dilaporkan langsung menyepakati kontrak dengan klub asal Uzbekistan, FC Navbahor.

FC Navbahor merupakan tim yang berkompetisi di Liga Super Uzbekistan, kasta tertinggi sepak bola di negara tersebut.

Kesepakatan ini mengakhiri spekulasi tentang masa depan Kapadze setelah ia disebut-sebut kembali dari Indonesia.

"Mantan pelatih timnas Uzbekistan Timur Kapadze akan memimpin klub Liga Super Navbahor."

Klub tersebut secara resmi mencapai kesepakatan dengan Kapadze segera setelah proses kepulangannya.

Baca Juga: Bukan Eropa, Jeje Sebut Pelatih Korea atau Jepang Paling Cocok untuk Timnas Indonesia

"Klub tersebut mencapai kesepakatan dengan sang pelatih setelah kepulangannya dari Indonesia," tutup laporan dari media Upl.Uz.

Dengan demikian, Kapadze resmi melanjutkan karirnya di kompetisi domestik Uzbekistan bersama FC Navbahor.

PSSI kini harus bergerak cepat mencari alternatif pelatih lain untuk mengamankan tiket menuju Olimpiade 2028 bagi Timnas U-23.

Tugas berat menanti pelatih selanjutnya untuk mempersiapkan Timnas U-23 agar mampu bersaing di level Asia.

Target ambisius PSSI agar Garuda Muda lolos ke Olimpiade merupakan prioritas yang harus dipertahankan.

Keputusan Kapadze ini menjadi kabar terbaru dalam dinamika perburuan pelatih Timnas Indonesia.

Load More