Suara.com - Farhat Abbas diminta pihak Ahmad Dhani segera menyerahkan diri ke polisi menyusul gugatan praperadilan yang diajukannya tidak diterima Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (30/9/2015).
Bahkan, pihak Dhani juga meminta polisi menjemput paksa bila Farhat tak juga bersikap kooperatif. Pasalnya sejauh ini, polisi tak bisa melakukan pelimpahan berkas tahap kedua ke kejaksaan karena Farhat mangkir panggilan sebanyak dua kali. Kabar terakhir, Farhat terbang ke Singapura untuk berobat.
Menanggapi wacana penjemputan paksa, kuasa hukum Farhat, Burhanuddin mengatakan hal itu sangat berlebihan. "Kalau dieksekusi (jemput paksa) terlalu ekstrem. Mungkin Farhat akan kooperatif saja nanti," katanya usai sidang putusan praperadilan Farhat.
Kendati demikian, kemungkinan untuk kembali menggugat praperadilan, kata Burhanuddin, masih terbuka lebar. Namun dia akan lebih dulu membahas bersama Farhat.
"Karena kalo secara hukum masih bisa diajukan lagi. Karena masih kurang pihak saja. Hakim tidak menerima karena kejaksaan tak dicantumkan sebagai termohon," ujarnya.
Hari ini, hakim tunggal Yuningtyas Upiek menyatakan tidak menerima gugatan praperadilan Farhat karena menilai permohonan tersebut cacat hukum. Ini kedua kalinya permohonan praperadilan yang diajukan Farhat tidak diterima hakim.
Tidak diterima hakim, salah satu pertimbangannya adalah Farhat selaku pemohon tak mengikutsertakan Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta sebagai termohon. Sementara berkas Farhat sudah dinyatakan P21 atau lengkap oleh kejaksaan.
Farhat mempraperadilkan Polda Metro Jaya menyusul penetapan dirinya sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana pencemaran nama baik terhadap musisi Ahmad Dhani. Mantan istri Nia Daniaty itu dilaporkan terkait kicauannya di Twitter soal kecelakaan Dul, putra ketiga Dhani.
Alasan Farhat menggugat karena menganggap kicauannya bukan bentuk penghinaan terhadap Dhani, melainkan kritik sosial. Apalagi menurutnya, saat itu dan sampai sekarang dia mengklaim masih sebagai kuasa hukum Maia Estianty, mantan istri Dhani sehingga merasa berkapasitas mengomentari kecelakaan Dul.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
7 Rekomendasi Film Horor Berlatar Halloween
-
Aksi Musdalifah Tiru Gaya Jaden Smith Di-repost sang Artis, Marah atau Suka?
-
Jadi Koruptor di Jembatan Shiratal Mustaqim, Agus Kuncoro Tak Kesulitan: Banyak Referensi di Negara
-
Felix Siauw Soroti Pencegatan Kapal Kemanusiaan untuk Gaza: Bukti Hukum Internasional Diabaikan
-
Angelina Sondakh Sentil Film Jembatan Shiratal Mustaqim: Cara Korupsinya Cuma Dibocorin Satu!
-
Sinopsis The Strangers: Chapter 2, Teror Baru Maya dari Trio Pembunuh Bertopeng
-
Taqy Malik Punya Waktu 2 Minggu, Lunasi Utang Sengketa Tanah Rp6,8 Miliar atau Kosongkan 7 Kavling
-
Gagal Lunasi Pembayaran, Taqy Malik Diminta Angkat Kaki dari Lahan Sengketa
-
4 Film dan Drama Korea Tayang di Vidio Oktober 2025, Ada Walking on Thin Ice
-
9 Drakor dengan Nuansa Sinetron, Penuh Intrik, Emosi, dan Plot Twist