Suara.com - Lidya Pratiwi mengaku masih trauma meski telah dinyatakan bebas bersyarat sejak 2013 dan bebas murni pada 2018. Kendati demikian, atas kasus pembunuhan kekasihnya, Naek Gonggom Hutagalung di 2006 silam, ia masih trauma.
"Masih ada trauma, masih ada beberapa hal yang membuat syok dan takut. Sedikit-sedikit masih ada," papar Lidya Pratiwi saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (29/8/2020).
Rasa traumanya itu membuatnya sempat ingin bunuh diri hingga membutuhkan bimbingan psikologis. Kini, perempuan yang mengubah namanya menjadi Maria Eleanor itu masih harus rutin berkonsultasi ke psikolog.
"Masih perlu (bantuan psikolog). Lebih untuk membangkitkan semangat dan meyakinkan diri bahwa kondisi di luar itu tidak seseram dan seekstrim yang aku bayangkan," jelasnya.
Untuk membantunya di jalan yang benar, Lidya Pratiwi juga mendapat bantuan dari dukungan orang-orang terdekatnya. Hal itu diakui bisa membantunya melewati masa sulit.
"Ada beberapa orang yang ku percaya dan bisa mempercaya aku juga secara fair. Terus juga temen-temen sekolah, temen temen lama lah yang deket," ungkapnya.
Diakuinya, label yang mengecap dirinya sebagai pembunuh membuatnya tak percaya diri kembali ke kehidupan sosial. Namun sejak 2013, perlahan lewat konseling psikolog dan support orang terdekatnya, akhirnya Lidya berani tampil di hadapan publik.
"Kepercayaan diri dari orang-orang terdekat itu," tutur perempuan 33 tahun ini.
Lidya Pratiwi bersyukur orang-orang terdekatnya bisa menerimanya apa adanya. Tak ada penolakan seperti yang ditakutkannya seperti yang ia bayangkan saat divonis penjara terlibat pembunuhan.
Baca Juga: Kabar Pindah Agama Lagi, Ini Kata Lidya Pratiwi
"Kalau dari teman-teman dan lingkungan yang aku kenal sih nggak, nggak ada penolakan seperti itu. Justru dukungan," ujar Lidya Pratiwi.
Untuk saat ini, Lidya Pratiwi masih fokus untuk pemulihan batinnya. Perlahan, ia berharap bisa melakukan aktivitas normal seperti orang kebanyakan.
"Pertama memperbaiki mental dan batin untuk menyembuhkan luka batin semuanya dulu. Supaya ke depannya jauh lebih tenang. Kedua, ya pelan pelan pastinya mau melakukan aktifitas normal, senormal-normalnya," pungkasnya.
Sebagai informasi, Lidya Pratiwi terlibat kasus pembunuhan Naek Gonggom Hutagalung yang tak lain kekasihnya sendiri di kamar Tongkol 59 Putri Duyung Cottage, Ancol.
Perempuan kelahiran 1987 ini diajak paman dan ibunya untuk menjebak Naek Gonggom yang kemudian mereka sekap di kamar itu. Tujuannya, memang direncanakan untuk dibunuh agar bisa menguras harta sang model demi melunasi utang.
Karena aksinya itu, Lidya Pratiwi divonis 14 tahun penjara. Lidya Pratiwi dianggap turut membantu aksi pembunuhan dan perampokan yang direncanakan oleh ibu dan pamannya, Vince Yusuf dan Tony Yusuf.
Berita Terkait
-
Berapa Penghasilan YouTube Lidya Pratiwi? Jadi YouTuber Kuliner Usai Bebas dari Penjara
-
Profil Lidya Pratiwi alias Maria Eleanor, Artis Eks Napi yang Banting Setir Jadi YouTuber
-
Lama Tak Terdengar, Lidya Pratiwi Banting Stir Jadi YouTuber Kuliner Halal
-
Lama Tak Muncul di TV, Kisah Hidup Lidya Pratiwi Sempat Ditawar PH Buat Jadi Film
-
Dituding Sengaja Hilangkan Identitas, Lidya Pratiwi Beri Jawaban Menohok: Aku Tahu Diri
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Sampai Menahan Tangis, Nicholas Saputra Ungkap Keresahan Terdalam Soal Bencana Sumatra
-
10 Film Animasi Terbaik Sepanjang 2025 dengan Skor Tertinggi Versi Rotten Tomatoes
-
Otak Kerja Terus! Rossa Ungkap Vidi Aldiano Tetap Produktif meski Berjuang Lawan Kanker
-
6 Film Rob Reiner, Sutradara Hollywood yang Baru Saja Meninggal Dunia
-
Bella Saphira vs Marini Zumarnis Adu Honor Pertama, Siapa Lebih Unggul?
-
Dian Sastro Wujudkan Ibu AI dalam Film Esok Tanpa Ibu, Ringgo Agus Rahman sampai Nangis
-
Tulis Lagu Sendiri di Usia 6 Tahun, Ariana Ivy Ajak Anak Indonesia Berimajinasi Lewat "Kuda Ajaib"
-
Poster Film Janur Ireng Bikin Geger: Ratu Rafa Terbaring dengan Pose Kontroversial
-
Kaleidoskop 2025: 5 Debutan Film Indonesia Paling Booming, Ada Bunda Corla
-
Lisa Mariana Dukung Atalia Praratya Gugat Cerai Ridwan Kamil: Keputusan Terbaik