Suara.com - Musisi Sandy Canester turut mengomentari kerusuhan yang terjadi pada aksi demo penolakan Undang Undang Cipta Kerja pada Kamis (8/10/2020).
Pelantun lagu "Sabtu Minggu" ini menyayangkan karena DPR RI terlalu terburu-buru saat mengesahkan UU Cipta Kerja.
Menurut Sandy Canester, DPR RI harus mengambil sikap tegas setelah terjadi demo besar-besaran di sejumlah daerah.
Lebih lanjut, berikut wawancara Sandy Canester dengan Suara.com mengenai kontroversi UU Cipta Kerja.
Sebagai musisi melihat demo UU Cipta Kerja kemarin yang rusuh gimana tanggapannya?
Ada beberapa pihak yang melihat bahwa ini berita yang nyampe ke masyarakat hoaks. Tapi di sisi lain masyarakat yang menilai dan itu juga akhirnya ada kepentingan juga kan bahwa ini sebenernya merugikan masyarakat dari segala macam.
Gue lebih ke harapan sebagai musisi gue menyuarakan bahwa apapun yang diputuskan dan apapun yang terjadi di negara kita harus segera di luruskan, harus segera di klarifikasi kalau memang ternyata berita itu hoaks. Jadi jangan dibiarkan ada benturan dulu, ada korban dulu baru sadar aksi dari pemerintah untuk meluruskan ini.
Yang kedua, gue berdoa semoga orang yang dikasih amanah siapapun itu bisa kembali ke kodratnya memiliki kesadaran bahwa kita semua akhirnya akan kembali ke masyarakat dan pikirnya panjang jangan mikir mau memperkaya diri sendiri atau mau mentingin diri sendiri. Karena lu punya anak dan cucu yang akan lu tinggalin juga, kalau lo nggak bikin aturan yang baik maka anak dan cucu juga yang make.
Kabarnya UU Cipta Kerja yang beredar di masyarakat hoaks, menurut kamu gimana?
Baca Juga: Sandy Canester Coba Instrumen Piano di Lagu Baru, Sedih
Mungkin kalau dari sisi DPR-nya, mungkin mereka tidak berhak mengeluarkan statement mereka cuma mengeluarkan undang undang aja. Tapi seharusnya aksi ini pasti akan ada, karena sebelum di sahkan aja udah banyak dan lo nggak bisa nutup mata. Jadi lu harus bikin plan a, plan b, plan c pada saat ini di sahkan.
Anggaplah berita memangnya benar positif dan dari semua berita yang sampai di masyarakat misalnya hoaks tapikan tetep ada dampaknya. Siapapun itu harus memberikan statement yang bisa menenangkan rakyat dan sifatnya ini urgent.
Disaat kondisi yang lagi covid, covid belum selesai tiba-tiba ada kaya gini. Ini menambah luka lagi, menambah kacau jadi memang gak boleh nunggu-nunggu lagi memang harus kasih statement.
Kira-kira gimana cara pemerintah bisa nenangin rakyat soal UU Cipta Kerja ini?
Sekarang lebih mudah bisa lewat sosial media, dan yang ke dua gimana caranya setiap ada aksi harus ada perwakilan yang langsung ketemu dengan yang demo. Siapapun pemerintah harus bertemu dengan masyarakat. Jadi jangan di sana (pemerintah) udah ada polisi ini, ada TNI ini.
Seperti Ridwan kamil contohnya gitu?
Berita Terkait
-
'Geruduk' Istana di Hari Tani, Petani Sodorkan 6 Tuntutan Keras untuk Prabowo: Cabut UU Cipta Kerja!
-
Demo Ricuh Kemarin Beda dengan Aksi 28 Agustus, Dasco: Itu Aspirasi Buruh, Bukan Aksi Lanjutan...
-
PSN: Karpet Merah Korporasi atau Kunci Kemajuan? Gugatan di MK Buka Tabir Dampak Proyek Strategis
-
Suara Kritis untuk Omnibus Law: Di Balik Janji Manis Ada Kemunduran Hijau
-
Ironi di Ruang Sidang MK: Warga Terdampak PSN Datang dari Jauh, Pemerintah Minta Tunda, DPR Absen
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Mama Ala Unggah Postingan Menyentuh Usai Jadi Saksi di Sidang Cerai Tasya Farasya
-
Ammar Zoni Akhirnya Cerita Soal Hidup di Lapas Nusakambangan
-
Ammar Zoni Akui Sehat Tapi Tak Nyaman Jalani Hidup di Lapas Nusakambangan
-
Zaskia Sungkar Bagikan Perkembangan Kehamilan di Trimester Kedua, Bayi Seukuran Nanas
-
Usai Divonis 8 Bulan Penjara, Jonathan Frizzy Beri Kode Gelar Acara Bahagia
-
Rizky Febian Bongkar Momen Menangis Sendirian di Kamar Mandi Sebelum Lamar Mahalini
-
Konflik Rumah Tangga, Clara Shinta Kesal ke Suami Gegara Sering Nonton Drama China
-
Tayang Hari Ini! Horor-Action Tumbal Darah dari Sutradara Qodrat Janjikan Teror Ngilu yang Berbeda
-
Resmi Tayang Hari Ini, Air Mata di Ujung Sajadah 2 Siap Hadirkan Kisah 2 Kali Lebih Menyayat Hati
-
Soroti Isu Jule Selingkuhi Daehoon, Jennifer Coppen Ikutan Emosi: Gila Ya, Gak Ada Bersyukurnya!