Suara.com - Musisi Tanah Air kerap mengalami kesulitan dalam meraih royalti. Kendati lagu sudah dipublikasikan di berbagai platform, namun mereka belum tentu mendapat hak.
Berangkat dari masalah ini, distributor musik bernama NextArt.id lahir. Ini lah salah satu aggregator Tanah Air yang bisa mewadahi royalti pada musisi di 150 platform digital streaming.
"Yang utama ada 48 platform seperti Joox, Spotify, Apple Music, Langit Musik dan beberapa lainnya," kata Rio Zee, CEO NextArt.id saat konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (14/4/2022).
Sementara beberapa lainnya hadir dari regional di beberapa negara. Sebut saja Brasil hingga kawasan Eropa.
Selain itu, ada pula platform streaming di genre musik tertentu. Sehingga lagu yang memiliki keterikatan bisa fokus memperkenalkan lagu mereka di tempat tersebut.
Satu hal yang menarik dari distributor musik ini adalah transparansi keuangan. Di mana pihak NextArt.id akan menjabarkan biaya apa saja yang dibebankan kepada musisi.
"Paling banyak jadi masalah, ketika penarikan royalti, tapi kok ada potongan tertentu yang tidak diinformasikan sebelumnya," ujar Rio Zee.
"Sedangkan kami, akan diberitahukan ada potongan pajak negara, transfer bank antar negara, sehingga hasilnya jelas," imbuh Rio menjabarkan.
Sejak berdiri pada Juli 2021, distributor musik ini sudah mewadahi sejumlah musis. Khususnya mereka yang datang dari daerah.
Baca Juga: Penyanyi Asal Amerika Serikat Siap Meriahkan Ajang Formula E di Jakarta
Sebab seperti diketahui, tak mudah bagi para musisi itu memperkenalkan karya mereka secara nasional. "Targetnya adalah dan musisi daerah," terang Rio Zee.
Bagi para musisi yang ingin mendaftarkan lagu mereka di distributor musik ini, cukup merogoh kocek Rp 85.000. Selanjutnya, lagu tersebut akan disebar di sejumlah platform digital.
Meski fokusnya ke penyanyi daerah, tapi musisi legendaris Dwiki Dharmawan sudah bergabung di distributor musik ini. Termasuk pula Ustaz Erick Yusuf yang mengisi religi.
Berita Terkait
-
Hadapi Gempuran Teknologi, Giring Ganesha dan KMI 2025 Serukan Aturan Main AI dalam Musik
-
Suara Hati Musisi Menggema di KMI 2025, Giring Ganesha Desak Reformasi Pajak Royalti
-
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Penguatan Ekosistem Pekerja Kreatif di Konferensi Musik Indonesia 2025
-
Lagu Timur Lagi Ngehits! Tren Musik yang Bikin Anak Muda Ikut Bergoyang
-
Whisnu Santika Ungkap Situasi Abu-Abu Cinta Gen Z di Lagu Baru "Yalla Habibi"
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Ivan Gunawan Tak Tenang Usai Podcast dengan Sara Wijayanto: Gue Ngerasa Diikutin
-
Petualangan Baru Dimulai, Fakta Menarik Jumanji 3, The Rock Balik Lagi!
-
Laporannya Mandek, Rayen Pono Kecewa Polisi Seolah Takut Panggil Ahmad Dhani
-
Hadapi Gempuran Teknologi, Giring Ganesha dan KMI 2025 Serukan Aturan Main AI dalam Musik
-
10 Tahun Konsumsi Produk Herbal, Hardi Fadhillah Kini Jadi Brand Ambassador
-
Ikatan Batin Tak Terganti, Olla Ramlan Jadi Anak Bungsu yang Sangat Dekat dengan Ibu
-
Bukan Lagi Menutup, Rayen Pono Sebut Pintu Damai dengan Ahmad Dhani Tidak Pernah Ada
-
Yama Carlos Desak Petinggi PSSI Mengundurkan Diri Usai Timnas Indonesia Gagal Melaju ke Piala Dunia
-
Beda Pidato Kakak Amanda Manopo dan Kakak Kenny Austin saat Resepsi, Ada yang Bahas Gunung
-
Perasaan 'Malu' Omesh ke Tuhan Selepas Pulang Haji, Dapat Hikmah Apa?