Suara.com - Jadwal kegiatan para personel Kotak yakni Tantri Syalindri (Tantri), Swasti Sabdastantri (Chua) dan Mario Marcella (Cella) sama sekali tidak terpengaruh dengan konflik masalah perizinan lagu bersama Posan Tobing. Di hari Posan Tobing membuat laporan polisi, ketiganya bahkan masih manggung.
"Kegiatan mereka masih lancar aja kok, nggak keganggu," ujar manajer Kotak, Aldi Novianto saat dihubungi lewat sambungan telepon, Rabu (6/9/2023).
Pernyataan Aldi Novianto diperkuat unggahan Tantri Syalindri di Instagram. Ia memamerkan foto manggung Kotak di Semarang, Jawa Tengah semalam.
"Selalu menyenangkan kalau manggung ketemu energi mahasiswa baru," tulis Tantri Syalindri dalam unggahannya, Kamis (7/9/2023).
Di unggahan yang sama, Tantri Syalindri juga menampilkan potongan video antusiasme penonton saat menyaksikan penampilan Kotak.
"Terima kasih @udinusofficial Semarang. Setelah 7 tahun lalu, kami kembali lagi. Sukses untuk semua," kata Tantri Syalindri.
Sebagaimana diketahui, Posan Tobing resmi melaporkan Tantri, Chua dan Cella ke Polda Metro Jaya atas dugaan pelanggaran hak cipta. Ketiganya dikenakan Pasal 9 juncto Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.
"Ancamannya 4 tahun (penjara). Dendanya juga cukup besar ya, sekitar Rp3 miliaran," papar pengacara Posan Tobing, Jerys Napitupulu.
Usai membuat laporan, Posan Tobing mewanti-wanti Tantri, Chua dan Cella untuk bersiap bertemu di pengadilan. Menjawab tantangan Posan, ketiga personel Kotak lewat manajernya memastikan tidak akan lari dari proses hukum.
Baca Juga: Resmi Dilaporkan Posan Tobing, Personel Kotak Tegaskan Tak Akan Lari
"Kalau nanti ada panggilan, tentunya kami akan datang memenuhi. Kami akan kooperatif," tegas Aldi Novianto.
Berita Terkait
-
Resmi Dilaporkan Posan Tobing, Personel Kotak Tegaskan Tak Akan Lari
-
Haknya Juga Dirampas, Pay BIP Izinkan Posan Tobing Polisikan 3 Personel Kotak
-
Dipolisikan Posan Tobing, Tiga Personel Kotak Terancam 4 Tahun Penjara dan Denda Rp 3 Miliar
-
Kasus Royalti Lagu, Posan Tobing Resmi Laporkan Personel Kotak: Tantri, Chua dan Cella
-
Ulasan Buku 'Kotak Waktu': Cara Terbaik untuk Menyikapi Sebuah Kenangan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
Terkini
-
Kondisinya Sempat Bikin Panik, Rizwan Fadilan Bongkar Penyebab Sule Drop Hingga Harus Diinfus
-
Dihantam Isu Lavender Marriage dengan Irish Bella, Haldy Sabri Pilih Diam dan Ikhlas
-
Kondisi Terkini Sule Diungkap Anak Usai Dikabarkan Kritis
-
Vokalis Harum Manis Diduga Lakukan Pelecehan ke Anak di Bawah Umur, Lamunai Records Putus Kerja Sama
-
Pulau Dewata Dilanda Banjir Besar, Luna Maya Kritik Keras Pemda: Setop Eksploitasi Bali!
-
Ogah Terseret Kontroversi Pestapora, Synchronize Festival Jawab Isu Keterlibatan Sponsor Tambang
-
Bali Dikepung Banjir, Bobby Kool SID Semprot Pemerintah: Ini Hasil Tangan-Tangan Serakah!
-
Skandal Kentaro Sakaguchi, Cinta Segitiga Pelik dengan Penata Rias dan Nagano Mei
-
Sempat Diungkap Doktif, dr Richard Lee Ungkap Alasan Sebenarnya Dikeluarkan dari Universitas Udayana
-
Rekam Jejak Karier Rahayu Saraswati, Keponakan Presiden Prabowo Subianto yang Mundur dari DPR RI