Suara.com - Pandji Pragiwaksono merespons soal pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang ingin memaafkan para koruptor.
Diberitakan sebelumnya, Prabowo mengatakan jika koruptor mengembalikan seluruh hasil korupsi yang dilakukannya, maka dia memberikan kesempatan untuk memaafkan koruptor.
Melalui Instagram-nya, Pandji ingin menegaskan kembali pernyataan Prabowo tersebut.
“Jadi kesimpulannya pak, memang ada yang bilang bapak mau memaafkan koruptor,” kata Pandji dikutip pada Selasa (31/12/2024)
Komika tersebut merasa pernyataan Prabowo tersebut bermakna ambigu.
“Lagipula saya tahu bapak ngomongnya mungkin dimaafkan. Berarti kan mungkin nggak, atau mungkin iya juga dimaafkan,” kata Pandji.
“Mending gini dulu dilurusin aja, dimaafkan atau nggak,” tandasnya.
Pandji menilai bahwa rakyat ingin mendengar pernyataan langsung apakah Presiden RI tersebut ingin para koruptor tersebut di penjara atau tidak.
Baca Juga: Prabowo Ditantang Makan Malam Gratis, Ini Kisah di Balik Target Ekonomi 8 Persen
“Dan mereka pengin dengar langsung, bapak ingin mereka di penjara atau tidak. Itu aja pak biar jelas,” ujarnya.
Salah satu pernyataan yang juga menarik perhatian komika tersebut ialah saat Prabowo mengatakan ingin memberikan kesempatan para koruptor untuk mengembalikan hasil korupsi secara diam-diam.
“Nanti kita beri kesempatan cara mengembalikannya (hasil korupsi) bisa diam-diam supaya nggak ketahuan,” kata Prabowo di salah satu pidatonya beberapa waktu lalu.
Pandji lalu meminta penjelasan apa maksud pernyataan Prabowo tersebut.
“Kenapa tuh pak? Kenapa koruptor dikasih kesempatan untuk balikin duitnya diam-diam, kenapa?” tanya Pandji.
“Karena mereka malu kalau ketahuan? ngapain kita mikirin perasaan koruptor pak, ngapain? biarin aja mereka malu, biarin aja mereka ketahuan,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Sore Ini, Presiden Prabowo Bakal Kasih Kejutan Soal Nasib PPN 12 Persen
-
Bahlil Bongkar Isi Pertemuan Prabowo dan Ketum Parpol di Kertanegara, Singgung Soal Evaluasi
-
Presiden Prabowo Sentil Hakim yang Hukum Ringan Koruptor, Pakar: Harusnya Tugas DPR
-
Sindir Hakim Eko Aryanto, Prabowo Minta Vonis Suami Sandra Dewi Jadi 50 Tahun
-
Polemik Maaf Koruptor, Prabowo: Saya Ingin Mereka Sadar, Kasihan Rakyat
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Detik-Detik Ariana Grande Diserang Penggemar saat Promo Film Wicked di Singapura
-
Bakal Dituntut Balik Reza Gladys Rp504 Miliar, Nikita Mirzani Tertawa di Penjara
-
Buka Peluang Damai, Erika Carlina Hanya Ingin DJ Panda Tulus Akui Kesalahan
-
Profil Maipa Khalifah, Sosok Ibu Pengganti Ruben Onsu yang Terpisah Selama 40 Tahun
-
5 Drakor di Disney+ Tahun Depan, Wajib Masuk Daftar karena Ada Bae Suzy dan Kim Seon Ho
-
Sinopsis Made in Korea, Drakor Comeback Hyun Bin di Disney Plus Hotstar
-
4 Fakta Remake 'My Wife is A Gangster', SinemArt Hadirkan 'Bini Gue Preman'
-
Senderan di Bahu Nicholas Saputra, Raisa Langsung Dijodoh-jodohkan
-
Reza Arap Lamar Lula Lahfah? Bakal Nikah Beda Agama
-
Review Now You See Me: Now You Don't, Reuni Horsemen yang Kurang Greget