Suara.com - Komika sekaligus insan perfilman, Ernest Prakasa turut menyoroti Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang mengalami penurunan dramatis pada Selasa (18/3/2025).
Anjloknya IHSG tak bisa dipungkiri telah memicu gelombang kekhawatiran di kalangan investor dan masyarakat luas.
Pada penutupan sesi I, IHSG anjlok sebesar 395,8 poin atau 6,12 persen ke level 6.076,08, sebuah penurunan yang sangat signifikan dan mengejutkan banyak pihak.
Perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) bahkan sempat dihentikan sementara (trading halt) selama 30 menit, dari pukul 11.19 WIB hingga 11.49 WIB.
Hal ini dilakukan sebagai respons terhadap penurunan indeks yang melebihi ambang batas 5 persen, sebuah langkah yang diambil untuk meredam kepanikan pasar.
Penurunan IHSG langsung menjadi topik hangat di media sosial, di mana netizen dan tokoh publik mengungkapkan beragam reaksi.
Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah komentar dari Ernest Prakasa, seorang komika dan produser film terkenal, yang dikenal dengan gaya komentarnya yang tajam dan kritis.
Melalui akun media sosialnya, Ernest melontarkan sindiran pedas yang menyoroti ketidakmampuan "buzzer" atau pendengung media sosial dalam mengatasi masalah ekonomi yang mendasar.
"Kayaknya sih kalau masalah yang ini nggak bisa diatasi pake buzzer ya?" tulis Ernest, merujuk pada pemberitaan tentang anjloknya IHSG.
Baca Juga: Apa Itu IHSG? Anjloknya Bikin Heboh, Tapi Prabowo Dulu Cuek Saja: Rakyat Desa Nggak Punya Saham!
Komentar yang dilontarkan Ernest langsung memicu gelombang reaksi dari netizen, yang sebagian besar setuju dengan sindiran tersebut.
Banyak yang berpendapat bahwa masalah ekonomi riil seperti penurunan IHSG tidak bisa ditutupi dengan narasi-narasi yang dibuat oleh buzzer.
Sebagaimana diketahui, buzzer sering digunakan untuk menciptakan opini publik yang positif terhadap pemerintah atau kebijakan tertentu.
"Buzzer bisa dikerahkan. Media bisa diarahkan. Pejabat bisa ngeles bilang semua aman terkendali. Tapi market? Nggak bisa dibohongin. Angka nggak bisa direkayasa," tulis seorang netizen.
"Investor nggak akan taruh duitnya di negara yang tiap hari isinya korupsi, bancakan anggaran, dan skandal yang ujung-ujungnya cuma jadi drama," lanjut netien yang sama.
Komentar ini mencerminkan kekecewaan publik terhadap kondisi ekonomi yang dirasakan tidak stabil, serta ketidakpercayaan terhadap upaya-upaya pencitraan yang dianggap tidak substansial.
Berita Terkait
-
Pandji Pragiwaksono Pernah Dicap Jahat Gegara Pilihan Politik, Kini Bela Komika yang Jadi Buzzer
-
Usulan Anggota DPR Tak Dapat Uang Pensiun, Ernest Prakasa Dukung Keras!
-
Ernest Prakasa Dukung Usulan Anggota DPR Tak Dapat Uang Pensiun: Sungguh Tidak Masuk Akal!
-
Erros Djarot Bongkar Borok Politik Jokowi: Nepotisme dan Buzzer Rusak Demokrasi Indonesia?
-
Ernest Prakasa Dibuat Bingung, Program Pemerintah untuk Kesejahteraan Guru Masih Nihil
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Kim Kardashian Jual Celana Dalam Berbulu, Dikritik Tak Ada Fungsinya
-
Takut Bikin Gaduh Prajurit, Moon Chae Won Dilarang Jenguk Adiknya di Barak Militer
-
Banyak Tawaran Manggung usai Synchronize Fest 2025, Pinkan Mambo Setia Bisnis Donat
-
Mengulas Trailer Agak Laen Menyala Pantiku: Makin Penasaran dengan Kekonyolan Boris dkk
-
Maxime Bouttier Ajak Ji Chang Wook Sapa Luna Maya
-
Deretan Drama Korea Berlatar Krisis Moneter, Terbaru Typhoon Family
-
Andi Soraya Kaget Steve Emmanuel Hadir di Nikahan Karenina Sunny, Tak Tahu Sudah Bebas
-
Hindia Borong 7 Nominasi di AMI Awards 2025, "Everything U Are" Jadi Andalan
-
Disebut Pakai Uang Haram Sekolahkan Anak di Ponpes, DJ Amoy Karamoy: Ya Udah Kamu yang Biayain
-
Nadya Almira Dipolisikan Keluarga Korban Kecelakaan, Dianggap Sebar Fitnah di Siniar Densu