Foto / News
Rabu, 20 Oktober 2021 | 16:45 WIB
Sejumlah orang menunggu tahanan dibebaskan dari Penjara Insein, Yangon, Myanmar, pada (19/10/2021). [STR / AFP]
Sejumlah orang menunggu tahanan dibebaskan dari Penjara Insein, Yangon, Myanmar, pada (19/10/2021). [STR / AFP]
Sejumlah orang menunggu tahanan dibebaskan dari Penjara Insein, Yangon, Myanmar, pada (19/10/2021). [STR / AFP]
Seorang pria merayakan dengan kerabat setelah dibebaskan dari Penjara Insein, Yangon, Myanmar, pada (19/10/2021). [STR / AFP]
Tahanan yang dibebaskan dari Penjara Insein merayakan dengan kerumunan di Yangon, Myanmar, pada (19/10/2021). [STR / AFP]
Tahanan yang dibebaskan dari Penjara Insein merayakan dengan kerumunan di Yangon, Myanmar, pada (19/10/2021). [STR / AFP]
Seorang pria merayakan dengan kerabat setelah dibebaskan dari Penjara Insein, Yangon, Myanmar, pada (19/10/2021). [STR / AFP]
Seorang pria merayakan dengan kerabat setelah dibebaskan dari Penjara Insein, Yangon, Myanmar, pada (19/10/2021). [STR / AFP]

Suara.com - Sejumlah orang menunggu tahanan dibebaskan dari Penjara Insein, Yangon, Myanmar, pada (19/10/2021). Ribuan tahanan mulai dibebaskan setelah pihak junta Myanmar mengumumkan amnesti terhadap 5.600 orang yang ditahan karena memprotes kudeta militer yang terjadi di Myanmar pada Februari 2021. [STR / AFP]

Load More