Suara.com - Pekerja memintal benang di sebuah industri kawasan Cipulir, Jakarta, Senin (30/6/2025). Di tengah kemajuan teknologi, sebuah industri rumahan di Cipulir, Jakarta, masih mempertahankan tradisi pemintalan benang secara manual.
Berdiri sejak tahun 1970, pabrik ini mengandalkan tenaga manusia untuk memproduksi benang yang digunakan untuk berbagai keperluan, seperti konveksi, rajutan, gorden, dan bahkan untuk benang layangan.
Dalam sehari, mereka dapat memproduksi antara 25 kg hingga 1 kwintal benang, tergantung pada ukuran dan jenis benang yang dibuat. Hasil produksi ini kemudian dikirim ke berbagai daerah di Indonesia untuk digunakan oleh konveksi dan garmen lokal.
Dari pabrik rumahan ini dalam sehari mampu memproduksi antara 25 kg hingga 1 kwintal benang dalam sehari tergantung ukurannya dan akan dikirim ke konveksi/garmen di berbagai daerah di Indonesia. [Suara.com/Alfian Winanto]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Peringatan 16 tahun Gempa Padang
-
Kedatangan logistik MotoGP Mandalika 2025
-
6 Gerbang Tol di Jakarta Ditutup Sementara untuk Perbaikan
-
Sidang Korupsi PMI Palembang, Fitrianti Agustinda dan Suami Didakwa
-
BMKG Beri Peringatan Dini, Hujan Deras dan Angin Kencang di Sejumlah Wilayah
-
Ambruknya Musala di Ponpes Al Khoziny, Puluhan Santri Dievakuasi
-
MK Cabut Kewajiban Tapera: Pekerja Tak Perlu Bayar Lagi
-
Persiapan Sirkuit Mandalika Jelang Gelaran MotoGP 2025
-
Terdampak Kemarau, Waduk Perning Nganjuk Mengering
-
Jakarta Targetkan 21 Ribu Ekor Hewan Penular Rabies Disterilisasi di 2025