Suara.com - Saat menjalani proses perceraian, seseorang tentu mengalami gangguan tidur. Akibatnya, muncul sederet penyakit yang disebabkan dari gangguan tidur ini.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Arizona baru-baru ini menemukan bahwa gangguan tidur yang muncul saat seseorang menjalani proses perceraian bisa menyebabkan gangguan pada siklus metabolisme tubuh. Tak hanya itu, tingkat stres yang tinggi di masa-masa terberat ini bisa memicu peningkatan tekanan darah sehingga berujung pada kematian.
Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa orang dewasa yang melakukan perceraian berisiko tinggi mengalami kematian dini ketimbang orang dewasa yang memiliki kondisi rumah tangga yang normal dan bahagia.
"Setelah bercerai, beberapa orang masih belum bisa move on dari perasaan sedihnya. Akibatnya, sering kesulitan untuk bisa tidur nyenyak dalam jangka waktu yang lama. Orang dengan kondisi seperti ini rentan terserang berbagai penyakit kronis," kata Dr David Sbarra, sang peneliti.
Untuk mendapatkan temuan ini, peneliti melibatkan 138 orang yang sudah bercerai dari pasangannya. Mereka diminta untuk melaporkan pola tidur yang dijalani selama 7,5 bulan dan tekanan darah.
Mereka yang memiliki gangguan tidur lebih besar berisiko tinggi memiliki efek buruk pada tekanan darah. Kendra Krietsh, peneliti utama menyarankan orang yang memiliki gangguan tidur pascaperceraian, menemukan cara bersantai sebelum tidur dan mendapatkan pola tidur yang teratur. (Daily Mail)
Berita Terkait
-
Anatomi Kejatuhan Ridwan Kamil: Saat Politik, Uang dan Wanita Bersekongkol
-
Pengakuan Mengejutkan Ridwan Kamil: Akui Khilaf dan Dosa, Minta Maaf Digugat Cerai Atalia
-
Tegas, Wardatina Mawa Pilih Gugat Cerai Insanul Fahmi daripada Dipoligami
-
Akui Kesalahan, Ridwan Kamil Minta Maaf dan Doakan Atalia Praratya
-
Setelah Ridwan Kamil Minta Maaf, Giliran Aura Kasih Klarifikasi Hubungan Gelap
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern