Suara.com - Tanya:
Selamat sore Dokter,
Halo, Dok. Kenapa rasanya sulit bagi saya untuk berbahagia bahkan ketika permasalahan hidup ini tidak sesulit yang dibayangkan? Akhir-akhir ini, saya enggan tidur. Saya tidak ingin melakukan apapun. Yang saya pikirkan, kenapa saya tidak merasa senang dengan apapun yang saya lakukan? Mohon bantuannya, Dok.
Kohan
Jawab:
Selamat sore Kohan,
Sebelum menjelaskan lebih jauh tentang keluhan Anda, berikut paparan mengenai beberapa gejala psikologi yang muncul akibat depresi:
1. Kehilangan selera untuk menikmati hobi.
2. Merasa bersedih secara berkepanjangan.
3. Mudah merasa cemas.
4. Merasa hidup tidak ada harapan.
5. Mudah menangis.
6. Merasa sangat bersalah.
7. Tidak percaya diri.
8. Menjadi sangat sensitif atau mudah marah terhadap orang di sekitar.
9. Tidak ada motivasi untuk melakukan apa pun.
Depresi adalah suasana hati yang buruk dan berlangsung selama kurun waktu tertentu. Ketika mengalami depresi kita akan merasa sedih berkepanjangan, putus harapan, tidak punya motivasi untuk beraktivitas, kehilangan ketertarikan pada hal-hal yang dulunya menghibur, dan menyalahkan diri sendiri.
Tidak ada satu pun penyebab depresi secara spesifik, karena depresi dipicu oleh kombinasi beberapa faktor. Jika dalam riwayat kesehatan keluarga terdapat orang yang menderita depresi, maka terdapat kecenderungan bagi Anda untuk mengalaminya juga. Beberapa faktor yang bisa memicu terjadinya depresi antara lain:
Kejadian tragis atau signifikan seperti kehilangan seseorang atau pekerjaan.
1. Melahirkan.
2. Masalah keuangan.
3. Terisolasi secara sosial.
4. Trauma masa kecil.
5. Ketergantungan terhadap narkoba dan atau alkohol.
Selain hal-hal tersebut, beberapa kondisi medis juga bisa memicu depresi pada penderitanya seperti penyakit jantung koroner, kelenjar tiroid yang kurang aktif, dan akibat cedera pada kepala sebelumnya. Teknik pengobatan dan perawatan depresi sangat tergantung kepada jenis dan penyebab dari depresi yang dialami.
Ada berbagai jenis obat antidepresan yang bisa digunakan dan beberapa penanganan yang bisa dilakukan sendiri. Perubahan hidup seperti sering berolahraga dan mengurangi konsumsi minuman beralkohol dapat memberikan keuntungan bagi penderita depresi.
Anda juga bisa bergabung dengan kelompok-kelompok terapi untuk berbagi cerita dan saling memberi dukungan. Cobalah untuk selalu berbagi cerita kepada orang-orang terdekat tentang masalah yang sedang dihadapi.
Sangat disarankan untuk menemui dokter terutama jika depresi telah berlangsung lama atau parah. Makin dini penanganan depresi, kemungkinan pemulihan secara menyeluruh bisa didapatkan.
Terima kasih, semoga membantu.
Dijawab oleh dr. Deffy Leksani Anggar Sari
Sumber: www.meetdoctor.com
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan