Suara.com - Berolahraga saat menjalankan ibadah puasa dianjurkan dilakukan setidaknya satu jam sebelum waktu berbuka karena tubuh sudah beradaptasi dalam membakar lemak.
"Waktu terbaik untuk berolahraga, baik olahraga kardio maupun latihan beban adalah kira-kira satu jam sebelum waktu berbuka puasa. Bagi Anda yang ingin mengurangi lemak tubuh, kardio di waktu ini sangat dianjurkan," kata general manajer salah satu tempat olahraga dalam ruangan di Jakarta, Adhitya Lesmana di Jakarta, Jumat.
Untuk pembentukan otot, ucapnya, waktu sebelum buka puasa adalah waktu yang paling optimal untuk membentuk otot karena kadar testosterone dalam tubuh paling tinggi pada waktu tersebut.
Menurut Adhitya Lesmana, olah raga yang dapat dilakukan untuk menyegarkan dan menjaga berat badan adalah lari atau bersepeda.
Yang penting untuk diperhatikan saat menjalani olahraga saat berpuasa, tutur dia, adalah jenis olahraga, waktu dan durasi disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi tubuh.
"Yang perlu diingat adalah asupan karbohidrat yang cukup pada saat jeda sebelum berolah raga atau setelah berolah raga. Air kelapa, pisang atau kurma cukup ringan untuk dikonsumsi selama puasa namun cukup memberikan asupan karbohidrat," kata General Manajer Ride itu.
Ia mengingatkan berolah raga pada siang hari saat berpuasa sebaiknya dihindari karena setelah berolah raga tubuh tidak mendapat asupan protein.
"Tanpa asupan protein yang cukup, justru penguraian ototlah yang akan terjadi. Tidak hanya itu, olah raga siang hari menyebabkan dehidrasi," katanya.
Adhitya mengatakan puasa bukan alasan untuk tidak melakukan olah raga karena saat berpuasa tubuh menggunakan cadangan lemak yang ada di dalam tubuh untuk membentuk energi.
Untuk masyarakat yang melakukan olah raga dengan intensitas tinggi, katanya, selama berpuasa juga lebih baik melakukan kebiasaan tersebut untuk menjaga ritme tubuh. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?